Translate

Makna Yesus Melarang Memberitakan Tentang Diri-Nya

Makna Yesus melarang memberitakan tentang diri-Nya ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut diambil dari Injil Markus 3:1-12. Bagian firman Tuhan yang dicatat dalam Injil Markus tersebut menegaskan tentang mesianic secret, artinya ialah bahwa Yesus menyembunyikan diri-Nya sebagai mesias yang diurapi oleh Allah.

Kata “melarang” berasal dari bahasa Yunani: “ἐπιτιμάω” (red - epitimaō ). Kata “epitimao” diartikan sebagai: “menghardik, menegur, melarang dengan keras, dan ada konsekuensi/ hukuman jika larangan itu dilanggar”.

Pertanyaan penting yang harus diajukan untuk direnungkan ialah: “Apa sesungguhnya alasan kuat dari Yesus untuk melarang orang-orang memberitakan tentang diri-Nya sebagai mesias yang diurapi?” Berdasarkan firman Tuhan dalam Injil Markus 3:1-12, maka ada beberapa alasan kuat bagi Yesus melarang supaya jangan memberitakan tentang diri-Nya, yaitu:

1. Yesus memiliki timeframe yang akurat.
Ada waktu untuk bertumbuh dan mempersiapkan diri. Tapi setelah itu ada waktu Tuhan mulai menyatakan diri-Nya lewat mujizat-mujizat yang dikerjakanNya. Yesus lahir untuk mengembalikan kerajaan Allah yang sudah hilang di dunia. Tuhan Yesus menyatakan bahwa kerajaan Allah sudah datang di dunia, dan kerajaan itu ada di dalam kita.


Yoh 10: 10 – Kita harus bersikap keras pada iblis, sehingga agenda Tuhan bisa berlangsung di hidup kita dan tidak ada penundaan. Kita harus setia dalam pekerjaan, dalam pelayanan, dalam apapun yang Tuhan percayakan. Waktu peninggian/ promosi adalah dari Tuhan.

Jangan sampai iblis mengacaukan agenda Tuhan dalam hidup kita. Kerjakan yang di tangan kita dengan penuh kehati-hatian dan kesetiaan.

2. Proklamasi tentang Yesus menjadi tanggungjawab para pengikut-Nya bukan iblis.
Mrk 3: 11 – Iblis tahu siapa Yesus, dan tersungkur di depan Yesus. Kita harus kenal Yesus lebih dari iblis, sehingga kita yang mendeklarasikan kebaikan dan kebesaran Tuhan dalam hidup kita.

Mat 16: 15-17 – Pengertian Petrus berasal dari pewahyuan. Sebelum mendapat pewahyuan tentang Yesus, mata kita seperti dalam selubung, mata kita tidak bisa melihat Yesus dengan jernih.

Deklarasi publik tentang kedatangan Yesus
Deklarasi malaikat pada natal yang pertama mendatangkan pengharapan dan sukacita.
Deklarasi Yohanes pembabtis menghasilkan pertobatan dan pengharapan.
Deklarasi dari iblis tidak mendatangkan hal-hal positif, hanya mendatangkan ketakutan.

Saat kita mendeklarasikan kata-kata dari Allah, maka yang muncul adalah pengharapan, pertobatan, sukacita, damai-sejahtera. Jangan dipercaya perkataan iblis, sebaik apapun itu! Karena ujung-ujungnya jelek. Kita harus belajar mendeklarasikan yang dari Allah, bukan yang dari iblis.

3. Memiliki pengalaman pribadi bersama Yesus.
Ayb 42: 5 – Sebelumnya Ayub mendengar tentang Allah dari orang lain.
Kita tidak bisa mengenal Allah hanya dari mimbar, kaset khotbah, radio, dll; tapi harus punya pengalaman hidup pribadi dengan Allah.

Saat kita punya kesaksian hidup, itu bisa menyentuh dan mengubahkan orang lain. Jangan malu bersaksi! Tuhan beri kita kehendak bebas, tapi jangan sampai kehendak-bebas itu mengacaukan time-frame Tuhan dalam hidup kita.

Post a Comment for "Makna Yesus Melarang Memberitakan Tentang Diri-Nya"