Alasan Allah Memulihkan Hidup Kita
Alasan
Allah memulihkan hidup kita – Semenjak nenek moyang kita yaitu Adam
dan Hawa jatuh ke dalam dosa, totalitas hidup kita menjadi rusak. Relasi dengan
Allah rusak, relasi dengan diri sendiri hancur, relasi dengan sesama juga
berantakan dan relasi dengan lingkungan tidak lagi harmonis. Rasul Paulus dalam
suratnya kepada jemaat di Roma menulis demikian: "Karena semua orang telah
berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah" - Roma 3:23.
Dosa merupakan titik awal
rusaknya hidup manusia. Rusaknya hidup manusia ditandai dengan putusnya relasi
manusia dengan Allah. Relasi manusia dengan sesamanya. Hubungan dengan
lingkungan juga menjadi rusak. Manusia dengan berbagai cara berusaha untuk
memperbaikinya. Namun semua upaya itu menjadi sia-sia dan tidak ada gunanya
bagi manusia.
Hanya Allah yang dapat
memulihkan hidup kita secara sempurna. Pertanyaan penting yang harus diajukan
ialah: “apa sesungguhnya alasan yang paling mendasar bagi Allah sehingga Dia
mau memulihkan hidup kita? Berikut beberapa alasan kuat dan mendasar bagi Allah
untuk memulihkan hidup kita, yaitu:
1.
Allah mengasihi kita.
Kasih Allah kepada kita
melampaui dosa, kejahatan dan pelanggaran kita. Ia menunjukkan kasih-Nya kepada
kita oleh karena Kristus telah mati untuk kita ketika kita masih berdosa. Rasul
Paulus menulis demikian: “Akan tetapi
Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk
kita, ketika kita masih berdosa” – Roma 5:8. Kasih menjadi alasan utama
Allah memulihkan hidup kita. Kasihlah yang mendorong Allah untuk memulihkan
keadaan kita yang berdosa. Dan kasih itulah yang membuat kita bisa mengalami
pemulihan hidup dari dosa.
2.
Allah mengampuni dosa kita.
Rasul Paulus dalam pimpinan
Roh Kudus menulis tentang hal itu demikian: “Sebab
Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus dengan tidak memperhitungkan
pelanggaran mereka ... Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi
dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah” – 2 Korintus
5:19, 21.
Di dalam dan melalui
pengorbanan Kristus di atas kayu salib dosa kita diampuni. Yesus menebus kita
dari hukuman dosa dengan cara menyerahkan diri-Nya sebagai korban yang
menggantikan hukuman yang seharusnya kita yang menanggungnya. Pengorbanan Yesus
menjadi dasar yang teguh bagi Allah untuk mengampuni dosa kita. Pengorbanan
Yesus Kristus di atas kayu salib telah memuaskan keadilan Allah, sehingga di
dalam dan melalui Yesus Kristus hidup kita dipulihkan. Itulah yang menjadi
alasan kuat bagi Allah sehingga Dia mau memulihkan hidup kita.
3.
Allah mengadopsi kita menjadi anak-anaknya.
"Tetapi
semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa untuk menjadi anak-anak Allah
yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya" – Yohanes 1:12. Di
dalam dan melalui Yesus Kristus kita manjadi anak-anak Allah. Allah menjadi
Bapa kita. Hubungan antara Bapa dan anak dipulihkan oleh karena karya Yesus di
kayu salib.
Itulah beberapa hal yang
Allah lakukan untuk memulihkan hidup kita. Tidak satu manusia pun di bawah
kolong langit ini yang dapat memulihkan hidupnya. Hanya Allah saja yang sanggup
melakukannya. Allah melakukannya didasarkan pada kasih-Nya yang sempurna; Allah
memulihkan kita didasarkan pada karya Yesus Kristus di atas kayu salib. Dan
karena kita percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi, maka
Allah menjadikan kita anak-anak-Nya.
Baca juga: TUJUAN HIDUP ORANG KRISTEN PART 2.
Baca juga: TUJUAN HIDUP ORANG KRISTEN PART 2.
Post a Comment for "Alasan Allah Memulihkan Hidup Kita"