Tanda Tanda Akhir Zaman Menurut Alkitab
Tanda-tanda akhir zaman menurut
Alkitab – Dunia ini menurut
Alkitab akan berakhir. Dikatakan berakhir karena ada awal. Alkitab menegaskan
bahwa: “Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi” – Kejadian 1:1. Tuhan
Yesus dalam pelayanan dan pengajaran-Nya ketika berada di dunia juga memberitahukan
tanda-tanda akhir zaman menurut Alkitab.
Pengajaran Tuhan Yesus tentang akhir zaman juga diteruskan oleh para rasul setelah Tuhan Yesus naik ke sorga atau kembali ke sorga. Dan sampai sekarang gereja-gereja di seluruh dunia juga mengajarkan tentang akhir zaman. Baru-baru ini dunia dikejutkan dengan terdengarnya bunyi sangkakala di beberapa Negara Eropa dan Amerika Latin, walaupun di Indonesia tidak terdengar, namun berita tersebut telah membuat banyak orang berkata bahwa bunyi sangkakala itu merupakan salah satu tanda-tanda akhir zaman menurut Alkitab.
Pengajaran Tuhan Yesus tentang akhir zaman juga diteruskan oleh para rasul setelah Tuhan Yesus naik ke sorga atau kembali ke sorga. Dan sampai sekarang gereja-gereja di seluruh dunia juga mengajarkan tentang akhir zaman. Baru-baru ini dunia dikejutkan dengan terdengarnya bunyi sangkakala di beberapa Negara Eropa dan Amerika Latin, walaupun di Indonesia tidak terdengar, namun berita tersebut telah membuat banyak orang berkata bahwa bunyi sangkakala itu merupakan salah satu tanda-tanda akhir zaman menurut Alkitab.
Pertanyaan yang diajukan oleh banyak dari berbagai penganut
agama dan kepercayaan yang ada di dunia, “Apakah benar bahwa bunyi sangkakala
yang terjadi di belahan dunia di Eropa dan Amerika Latin merupakan tanda bahwa
kiamat sudah dekat?” Para rohaniawan dari beberapa agama memberikan respons dan
tanggapan menurut pengetahuan dan ajaran agamanya. Lalu bagaimana tanggapan
para teolog Kristen terhadap bunyi sangkakala yang terdengar di beberapa Negara
Eropa dan Amerika Latin itu?” Apakah itu merupakan tanda-tanda akhir zaman? Mari
kita perhatikan secara seksama tanda-tanda akhir zaman menurut Alkitab di bawah
ini.
Dalam Injil Matius 24:4-14, 42-44, ditegaskan bahwa Tuhan
Yesus mengakhiri khotbah dan pengajaran-Nya dengan mengarahkan pendengar-Nya
tentang “Akhir Zaman” dan tanda-tandanya, hal ini diungkapkan bukan untuk menakut-nakuti,
tapi agar umat manusia khususnya orang percaya harus berjaga-jaga dan siap
sedia pada segala waktu, sehingga bila hal itu terjadi kita didapati dalam
keadaan yang siap.
Tanda-tanda akhir zaman menurut
Alkitab
Alkitab menyajikan informasi yang sangat memadai,
akurat dan tidak salah dalam menyampaikan pengajaran tentang tanda-tanda akhir
zaman. Dikatakan demikian, karena yang mengajarkan hal itu bukan manusia biasa,
tetapi Tuhan Yesus Kristus yang adalah Allah, dan juga para rasul yang
dipenuhi, dipimpin dan dikuasai oleh Roh Kudus, mereka mengajarkan kebenaran
yang Alkitabiah tentang akhir zaman.
Memang ada banyak pengajaran yang bersifat spekulasi yang disampaikan oleh tokoh-tokoh yang ajaran tidak sesuai dengan Alkitab. Mereka mengajarkan tentang akhir zaman menurut versi mereka sendiri, sehingga apa yang mereka katakana tidak terbukti kebenarannya. Bahkan ada yang membela diri bahwa ia salah menghitungnya.
Memang ada banyak pengajaran yang bersifat spekulasi yang disampaikan oleh tokoh-tokoh yang ajaran tidak sesuai dengan Alkitab. Mereka mengajarkan tentang akhir zaman menurut versi mereka sendiri, sehingga apa yang mereka katakana tidak terbukti kebenarannya. Bahkan ada yang membela diri bahwa ia salah menghitungnya.
Oleh karena itu, supaya kita tidak terjebak dan
dihanyutkan oleh berbagai bentuk pengajaran tentang akhir zaman yang
kebenarannya tidak dapat dipertanggung-jawabkan, sebaiknya kita kembali
memperhatikan apa kata Alkitab tentang tanda-tanda akhir zaman karena Alkitab
adalah firman Allah dan karenanya tidak mungkin salah. Berikut tanda-tanda
akhir zaman menurut Alkitab, yaitu:
1. Muncul mesias palsu
Penulis Injil Matius menulis tentang hal itu demikian: “Sebab
banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Mesias, dan
mereka akan menyesatkan banyak orang” – Matius 24:5.
2. Kabar-kabar tentang deru perang.
Penulis Injil Matius tentang hal itu menulis demikian:
“Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar
tentang perang. Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu
harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya. Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan
kerajaan melawan kerajaan” – Matius 24:6-7a.
3. Akan ada kelaparan (kesulitan ekonomi) dan gempa
bumi di berbagai tempat.
Penulis Injil Matius tentang hal itu menulis demikian:
“Akan ada kelaparan n dan
gempa bumi di berbagai tempat” – Matius 24:7b.
4. Penganiayaan orang Kristen
Penulis Injil Matius tentang hal itu menulis
demikian: “Pada waktu itu kamu akan
diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan
akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku, dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan
saling membenci” – Matius 24:9-10.
5. Muncul nabi-nabi palsu.
Penulis Injil Matius tentang hal itu menulis demikian: “Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang. Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan,
maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin” – Matius
24:11.
6. Kasih akan menjadi dingin.
Penulis Injil
Matius tentang hal itu menulis demikian: “Dan
karena makin bertambahnya kedurhakaan , maka kasih kebanyakan orang akan menjadi
dingin” – Matius 24:12.
7. Ada pengabaran Injil kerajaan secara besar-besaran.
Penulis Injil Matius tentang hal itu menulis demikian:
“Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi
kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya” – Matius
24:14.
Bagaimana dengan kesiapan kita?
1. Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkan
kamu.
Sebagai umat Tuhan yang percaya kepada Tuhan Yesus dan
kebenaran firman-Nya, sikap yang tepat harus kita tumbuhkan, yaitu selalu
waspada supaya kita tidak tersesat dan disesatkan. Penulis Injil Matius tentang
hal itu menulis demikian: “Jawab Yesus kepada mereka: "Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkan
kamu!” – Matius 24:4.
2. Berawas-awaslah jangan kamu gelisah.
Selain sikap waspada, kita juga harus berjaga-jaga dan
tidak usah cemas dan gelisah tentang hal itu karena memang harus terjadi
demikian sebagai penggenapan dari janji Tuhan Yesus. Penulis Injil Matius tentang
hal itu menulis demikian: “Kamu
akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun
berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi
itu belum kesudahannya” – Matius 24:6.
3. Berjaga-jaga seperti Nuh beserta keluarganya.
Penulis Injil Matius menulis demikian: “Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian
pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum,
kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera, dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan
melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak
Manusia. Karena
itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang. Sebab itu,
hendaklah kamu juga siap sedia, karena
Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga” – Matius
24:37-39, 42, 44.
Bahtera kita sudah siap di dalam Yesus Kristus, bawalah setiap orang untuk datang pada Kristus, karena zaman ini sama seperti zaman Nuh (peringatan: Matius 24:38-39).
Bahtera kita sudah siap di dalam Yesus Kristus, bawalah setiap orang untuk datang pada Kristus, karena zaman ini sama seperti zaman Nuh (peringatan: Matius 24:38-39).
4. Mempergunakan talenta untuk melayani Tuhan.
Penulis Injil Matius menulis demikian: “Sebab hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang
yang mau bepergian ke luar negeri, yang memanggil hamba-hambanya dan mempercayakan hartanya
kepada mereka. Yang seorang
diberikannya lima talenta, yang seorang lagi dua dan yang seorang lain lagi
satu, masing-masing menurut kesanggupannya, lalu ia berangkat. Segera pergilah hamba yang menerima lima talenta itu. Ia menjalankan
uang itu lalu beroleh laba lima talenta. Hamba yang menerima dua talenta itupun berbuat demikian juga
dan berlaba dua talenta. Tetapi hamba yang menerima satu talenta itu pergi dan menggali lobang di
dalam tanah lalu menyembunyikan uang tuannya” –
Matius 25:14-18.
Demikianlah tanda-tanda akhir zaman menurut Alkitab. Karena
itu perhatikanlah dengan sungguh-sungguh ajaran Alkitab tentang akhir zaman
supaya jangan sampai kita tersesat dan terjerumus ke dalam pengajaran yang
tidak benar atau tidak sesuai dengan firman Tuhan. Berdoa, membaca firman
Tuhan, beribadah, melayani dan bersaksi tentang kebenaran Alkitab haruslah
menjadi cara hidup kita dalam menantikan penggenapan janji Tuhan di akhir zaman
ini. Mari kita lakukan sesuatu yang berkenan kepada Tuhan karena waktu
kedatangan-Nya begitu tidak terduga sama seperti pencuri, Matius 25:13.
Baca juga: PERAN PENTING ROH KUDUS DALAM PENGINJILAN.
Baca juga: PERAN PENTING ROH KUDUS DALAM PENGINJILAN.
Post a Comment for "Tanda Tanda Akhir Zaman Menurut Alkitab"