Pentingnya Keluarga Yang Bergaul Akrab Dengan Tuhan Menurut Alkitab

Pentingnya keluarga yang bergaul akrab dengan Tuhan menurut Alkitab ~ Landasan firman Allah untuk tema pentingnya keluarga yang bergaul akrab dengan Tuhan menurut Alkitab, diambil dari kitab Yosua. Beginilah sabda Tuhan, “Tetapi, apabila kalian tidak mau menaati TUHAN, maka putuskanlah hari ini juga siapa yang akan kalian taati: Apakah kalian akan menaati allah-allah nenek moyang kalian di seberang sungai Efrat atau allah-allah orang Amori di tanah ini? Tetapi bagi aku sendiri serta seluruh keluargaku, kami akan menaati TUHAN” (Yousa 24:15 - FAYH).

 Baca juga ini: Strategi Rahasia Meraih Keuntungan Menurut Alkitab Di Tahun 2024

Keluarga merupakan institusi yang sangat penting dalam masyarakat, dan dalam banyak budaya, hubungan keluarga juga memiliki hubungan yang erat dengan keyakinan agama. Dalam konteks agama Kristen, Alkitab memberikan panduan yang jelas tentang pentingnya keluarga yang bergaul akrab dengan Tuhan. Alkitab menekankan pentingnya membangun fondasi iman yang kuat dalam keluarga dan memberikan landasan untuk hubungan yang sehat antara anggota keluarga.

 

Pentingnya Keluarga Erat Dengan Tuhan

Salah satu ayat dalam Alkitab yang menyoroti pentingnya hubungan keluarga yang erat dengan Tuhan adalah dalam Yosua 24:15, yang menyatakan, “Tetapi jika kamu tidak suka beribadah kepada TUHAN, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu mau beribadah, kepada allah yang disembah oleh nenek moyangmu di seberang sungai atau allah orang Amori, karena aku dan seisi rumahku kami akan beribadah kepada TUHAN.”

 Baca juga ini: Rahasia Sukses Di Tahun 2024: Menghadapi Tantangan Dan Mencapai Tujuan Anda

Ayat ini menunjukkan bahwa dalam konteks iman Kristen, keluarga memiliki tanggung jawab untuk memilih untuk beribadah kepada Tuhan dan membangun fondasi iman yang kuat. Hal ini menekankan pentingnya keluarga yang bergaul akrab dengan Tuhan, di mana anggota keluarga bertumbuh bersama dalam iman dan memperkuat satu sama lain.

 

Peran Orangtua Mendidik Anak Dalam Iman

Selain itu, Alkitab juga menekankan peran orang tua dalam mendidik anak-anak dalam iman. Efesus 6:4 menyatakan, “Dan kamu, bapa-bapa, janganlah mendidik anak-anakmu dengan cara yang membangkitkan amarah mereka, tetapi didiklah mereka dengan didikan dan nasehat yang berasal dari Tuhan.” Ayat ini menunjukkan bahwa orang tua memiliki tanggung jawab untuk mengajarkan dan membimbing anak-anak mereka dalam iman, sehingga mereka dapat tumbuh dalam hubungan yang erat dengan Tuhan.

 Baca juga ini: Bagaimana Menghadirkan Damai Sejahtera Di Bumi ?

Namun, penting untuk diingat bahwa setiap keluarga memiliki dinamika dan tantangan yang unik. Tidak semua keluarga memiliki keberuntungan untuk memiliki hubungan yang erat dengan Tuhan, dan banyak keluarga mungkin menghadapi berbagai rintangan dalam membangun dan memelihara iman keluarga yang kuat.

Share :