Translate

Kebahagiaan Bagi Yang Lemah Lembut

Kebahagiaan bagi yang lemah lembut ~ Landasan firman Tuhan untuk tema kebahagiaan bagi yang lemah lembut, diambil dari Injil Matius 5:1-12. Secara khusus ayat 5. Beginilah firman Tuhan, “Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi”.

 Baca juga ini: Kebahagiaan Bagi Yang Berduka Di Hadapan Allah

Tidak mudah untuk memahami makna lemah lembut. Lemah lembut tidak sama dengan lemah lunglai. Lemah lembut juga tidak sama dengan lemah gemulai. Orang yang lemah lembut bisa jadi memiliki karakter yang kuat.

 


Musa adalah contoh dari orang yang lemah lembut pada jamannya (Bil 12:3). Musa memiliki karakter sangat kuat yang diperlukan untuk menjadi seorang pemimpin militer. Diperlukan waktu 40 tahun untuk mengubah hati Musa - dengan menggiringnya dari seorang pangeran Mesir menjadi seorang gembala domba, dari istana Firaun yang gemerlap ke padang gurun yang gersang - sebelum Tuhan memanggilnya untuk memimpin umat Israel keluar dari Mesir.

  Baca juga ini: Kebahagiaan Bagi Yang Miskin Di Hadapan Allah

Orang yang lemah lembut adalah orang yang dengan rela hati tunduk kepada Allah, kepada perkataanNya dan kepada tongkatNya. Mereka mengikuti petunjukNya, menaati rancanganNya. Walaupun petunjuk dan rancangan Allah tidak sesuai dengan petunjuk dan rancangan yang dimilikinya. Orang yang lemah lembut belajar untuk tidak mengeraskan hati menolak petunjuk dan rancangan Allah. Orang yang lemah lembut memilih untuk taat kepada Allah - bukan karena tidak ada pilihan lain. Dengan sadar memilih untuk bersandar dan bergantung kepada Allah.

 

Orang yang lemah lembut dan tenang tampak menjalani kehidupan yang lebih mudah dibandingkan dengan orang yang melakukan perlawanan terus kepada Allah. Orang-orang yang menolak petunjukNya, menolak mengikuti rancanganNya dan menolak tunduk kepada perkataanNya akan mengalami banyak pergolakan di dalam hidupnya.

 Baca juga ini: Jangan Pernah Meremehkan Tuhan

Kelemahlembutan merupakan karakteristik penting di dalam kerajaan Allah yang seringkali menjadi kunci bagi banyak pekerjaan Allah di dalam hidup orang percaya, tetapi banyak yang tidak menyadarinya. Dan terkadang Allah terlebih dulu mematahkan kesombongan orang percaya tertentu, menghancurkan sifat puas dirinya, mengungkap ambisi salah yang tersembunyi dan merendahkan hatinya dibawah kuasa tanganNya - sebelum Dia memakai orang tertentu bagi kemuliaanNya. Allah dengan sabar membentuk dan mengubah orang percaya menjadi orang yang lemah lembut - sebelum memakainya menjadi berkat bagi orang lain.

 

Jika secara sadar kita memberikan diri kita untuk diubah Allah menjadi pribadi yang sesuai dengan  rancanganNya - kebahagiaan sorgawi akan kita nikmati. Karena pada saat kita membiarkan diri kita dibentuk Allah, kita sedang bergerak mencapai tujuan kehidupan rohani kita : hidup menyatu dengan Allah.  Itulah kebahagiaan sorgawi sejati !

 Baca juga ini: Waktu Dan Kearifan Hidup

[Roed] [Ditulis berdasarkan  buku “Khotbah di Bukit” oleh Sinclair B.Ferguson]

Post a Comment for "Kebahagiaan Bagi Yang Lemah Lembut"