Jangan Ragukan Providensia Allah

Jangan ragukan providensia Allah ~ Landasan firman Allah untuk tema jangan ragukan providensia Allah diambil dari kitab Yesaya 41:8-10. Secara lengkap firman Allah tersebut saya sajikan di bawah ini. 41:8 Tetapi engkau, hai Israel, hamba-Ku, hai Yakub, yang telah Kupilih, keturunan Abraham, yang Kukasihi; 41:9 engkau yang telah Kuambil dari ujung-ujung bumi dan yang telah Kupanggil dari penjuru-penjurunya, Aku berkata kepadamu: "Engkau hamba-Ku, Aku telah memilih engkau dan tidak menolak engkau"; 41:10 janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan. Kata “providensia” (padanan dari kata “providence” dalam bahasa Inggris), berasal dari kata dalam bahasa Latin “providere” yang artinya : “melihat sebelumnya atau melihat sebelum sesuatu terjadi”. Dalam bahasa Indonesia, perkataan “providensia Allah” itu bisa dianggap sama dengan perkataan “pemeliharaan Allah”, dengan makna bahwa : “pemeliharaan tersebut tidak bersifat mendadak untuk mengatasi masalah yang tiba-tiba muncul, melainkan sudah dipersiapkan sebelumnya”. Jadi, Providensia Allah ialah : “Allah telah melihat dan telah menyediakan suatu pemeliharaan sempurna, lengkap, utuh, komprehensif, menyeluruh dan total bagi kita umat kepunyaan-Nya jauh sebelum kita membutuhkannya”.

Tindakan Allah itu sebagai contoh bisa kita temukan dalam Kitab Kejadian 1 dan 2. Allah melihat dan menyediakan semua yang dibutuhkan oleh Adam dan Hawa sebelum jatuh ke dalam dosa. Juga telah melihat dan menyediakan semua yang dibutuhkan oleh Ishak ketika krisis terjadi dalam hidupnya – Kejadian 27. Kemudian kepada Yusuf ketika ada di Mesir, Allah menolong Yusuf untuk menyediakan kebutuhan bangsa Mesir : tujuh tahun kelimpahan dan tujuh tahun kekeringan – Kejadian 41:29-30. Manusia berusaha untuk meramalkan apa yang bakal terjadi beberapa tahun kemudian. Usaha itu dilakukan dengan mempelajari horoskop, rajah tangan, ramal kartu, meja ouija (sebuah upacara pemanggilan roh). Bahkan di awal tahun 2022, media sosial dihebohkan dengan adanya boneka arwah the spirit doll. Konon itu dilakukan agar mereka yang memilikinya memiliki semacam “pelindung”. Semua usaha itu dilakukan dengan maksud mengetahui masa depan dan mengantisipasi segala keburukan yang mungkin timbul dalam kehidupan seseorang. Dalam memasuki awal tahun ini, marilah kita mengambil sikap untuk tidak meragukan providensia Allah dalam hidup kita. Karena firman Allah tegaskan bahwa : “Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang” – Amsal 23 : 18. Kalimat tanya : Mengapa kita dimotivasi supaya jangan meragukan providensia Allah? Kalimat peralihan : Berdasarkan kebenaran firman Allah dalam Yesaya 41:8-10, maka ada beberapa alasan mendasar dan penting untuk kita ketahui, yaitu : 1. Karena Allah telah mengasihi, memilih dan memelihara kita – Yesaya 41:8-9. “41:8 Tetapi engkau, hai Israel, hamba-Ku, hai Yakub, yang telah Kupilih, keturunan Abraham, yang Kukasihi; 41:9 engkau yang telah Kuambil dari ujung-ujung bumi dan yang telah Kupanggil dari penjuru-penjurunya, Aku berkata kepadamu: “Engkau hamba-Ku, Aku telah memilih engkau dan tidak menolak engkau”. Rasul Paulus memahami betul tentang providensia dan predestinasi Allah bagi setiap orang yang percaya kepada Kristus. Itu sebabnya dalam pimpinan Roh Kudus, rasul Paulus menulis firman Allah demikian : Efesus 1:3-6 1:3 Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di dalam sorga. 1:4 Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. 1:5 Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya, 1:6 supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-Nya. Dari dua bagian firman Allah itu kita menemukan : Providensia dan Predestinasi Allah bagi kita. 2. Karena Allah menyertai kita – Yesaya 41:10a. “Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang sebab Aku ini Allahmu” – Yesaya 41:10a. “…dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman” – Matius 28:20b. • Allah menyertai kita bukan berarti tidak ada masalah dalam hidup kita. • Allah menyertai kita bukan berarti segala sesuatu menjadi mudah bagi kita. • Allah menyertai kita bukan berarti langit hidup kita selalu cerah. • Allah menyertai kita untuk memberikan kekuatan, pertolongan, penghiburan, solusi dan jawaban yang kita butuhkan dalam hidup ini. Ilustrasi : buat teh (gelas, gula, teh, air panas), supaya manis, kita harus aduk/ goncang. Terkadang Allah goncang kehidupan kita supaya hidup dan karakter kita menjadi manis dan indah dihadapan Allah dan manusia. Makanya kalau hidup kita diguncang oleh Allah melalui beragam ujian, ingatlah bahwa itu bukan untuk menghancurkan hidup kita. Tetap supaya hidup kita semakin cemerlang dan semakin menjadi berkat bagi banyak orang. Selain itu, ketika Allah menggoncang kehidupan kita oleh berbagai persoalan, jangan minta supaya masalah itu segera selesai. Tetapi mintalah supaya kita mengerti dan menangkap apa maksud Allah di dalam berbagai masalah tersebut. Ada yang datang kepada pendeta minta untuk didoakan. Pak pendeta tolong doakan saya. Mau didoain apa? Saya ada masalah keuangan pak pendeta. Terus? Minta doanya pendeta agar segera selesai. Yang paling penting dan terutama bukan soal selesai atau tidaknya masalah keuanganmu. Tetapi apakah engkau mengerti dan nangkap maksud Allah di dalam masalah keuanganmu. Urusan jawaban, pasti Allah jawaba karena Allah punya time limit/ batas waktu untuk memberikan yang kita minta kepada Dia. 3. Karena Allah meneguhkan dan pasti menolong kita – Yesaya 41:10b. “…Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau” – Yesaya 41:10b. 1 Korintus 10:13 : “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu I tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan keluar, sehingga kamu dapat menanggungnya”. 4. Karena Allah memegang tangan kita dan memimpin kepada kemenangan – Yesaya 41:10c. “…Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan” – Yesaya 41:10c. Ibrani 13:5b : “…Karena Allah telah berfirman : “Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau”.

Share :