Translate

Hidup Dalam Ketenangan

Hidup dalam ketenangan ~ Landasan firman Tuhan untuk tema hidup dalam ketenangan, diambil dari kitab Mazmur 116:1-7. Pernah naik roller coaster? Belum? Wah sama, kami juga belum. Katanya sih seru. Apalagi jika naik roller coaster di Six Flags Great Adventure di New Jersey, hiii..itu yang tertinggi dan tercepat di dunia. Bayangkan kecepatannya bisa mencapai 206km/jam dalam 3.5 detik. Wuaaah, kepala bisa dikaki dan kaki bisa di kepala .

Amit-amit, naik itu, hidup aja sudah seperti  naik roller coaster. Bisa naik, bisa juga meluncur turun. Oleng ke kanan, eeeh tiba-tiba oleng ke kiri. Bisa lurus, wuadalah tiba tiba berputar 360 derajat. Bagi yang tak erat terikat, atau punya pegangan kuat, pastilah terlempar keluar babak belur.

Lalu, apa sih pegangan yang terkuat dalam hidup ini? Emas, tabungan? deposito? asuransi? atau investasi?


Hmm...🤭 tidak munafik, semua itu perlu, kalau tidak ada itu hidup kita juga pontang panting, babak belur. Namun itu semua masih ada dalam tataran tubuh belum sampai ke tataran jiwa dan roh padahal ketenangan hati dan jiwa itu dimensinya rohani.

Tengoklah sekelilingmu, bukankah ada banyak orang yang secara jaminan materi baik bin kuat, namun hatinya pontang panting, serasa diikat tali dan diseret oleh roller coaster berkecepatan 206km/jam. Daud sang pemazmur menggambarkannya: "tali tali maut telah melilit aku, dan kegentaran terhadap dunia orang mati menimpa aku, aku mengalami kesesakan dan kedukaan.

Jadi, ternyata yang paling penting adalah KETENANGAN jiwa, bukan (sekedar) pegangan harta. Daud yang hidupnya tak kurang sesuatu apa, juga berkesimpulan bahwa hidup yang paling kokoh kuat itu manakala bertaut pada TUHAN. Saat kondisi kuat atau lemah, di atas atau di bawah, tetap serukan nama TUHAN. (Maz 116:4-6).

Oleh sebab itu, kembalilah tenang, hai jiwaku, bertautlah pada TUHAN, sebab IAlah yang akan melapangkan jalanmu, percayalah bahwa TUHAN telah dan akan senantiasa berbuat baik kepadamu.

Post a Comment for "Hidup Dalam Ketenangan"