Translate

Pembenaran Hanya Karena Iman

Pembenaran hanya karena iman ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tentang pembenaran karena iman diambil dari surat rasul Paulus kepada jemaat di kota Roma, yaitu dalam Roma 3:21-31. Pembenaran karena iman merupakan suatu doktrin yang kuat dalam surat rasul Paulus kepada jemaat di kota Roma ini. Dalam perspektif doktrin Kristen, pembenaran karena iman sangat sentral dan penting. Oleh karena itu, maka setiap orang yang percaya kepada Yesus dan menerimaNya sebagai Tuhan dan Juruselamat secara pribadi harus memahami tentang pembenaran karena iman.

Pertanyaan penting yang harus diajukan adalah mengapa setiap orang harus mengalami pembenaran karena iman? Apa dampak positif dari pembenaran karena iman itu bagi hidup kita? Berdasarkan Roma 3:21-31, maka kita menemukan alasan setiap kita harus mengalami pembenaran karena dan kita menemukan keuntungan yang sangat besar dari pembenaran karena iman itu bagi hidup kita, yaitu:

Satu, semua orang sudah berdosa – Roma 3:23.
Ini yang melatar belakangi setiap orang membutuhkan pembenaran karena iman. Rasul Paulus menulis: “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah” – Roma 3:23.

Memang secara natural, manusia pada umumnya mempunyai kecenderungan untuk selalu membela dan membenarkan diri. Tindakan tersebut dilakukan untuk menutupi kesalahannya dan tidak mau begitu saja dipersalahkan. Bahkan walaupun dia sadar dan tahu bahwa dia bersalah tetap saja membela diri. Sikap ini haruslah dipahami sebagai suatu reaksi yang menegaskan bahwa memang semua orang sudah berdosa.


Rasul Paulus menunjukan dengan terang benderang bahwa tidak ada satu manusia pun di dunia ini yang tidak berdosa. Itulah sebabnya semua orang pastilah dihukum karena dosa-dosanya. Rasul Paulus terus mendorong supaya setiap orang sadar bahwa ia adalah orang berdosa, dikuasai dosa dan tidak bisa melepaskan diri dari dosa serta tidak dapat menyelamatkan diri dari murka Allah atas dosa.

Berdasarkan fakta otentik itulah, maka rasul Paulus dalam pimpinan, tuntunan, arahan, bimbingan dan ilham Roh Kudus menunjukkan bahwa manusia memerlukan pembenaran karena iman. Setiap orang bisa diselamatkan hanya melalui iman kepada Tuhan Yesus Kristus.

Dua, Yesuslah jawaban satu-satunya bagi manusia berdosa – Roma 3:24-26.
Ini adalah tahap kedua yang menjadi alasan kuat setiap orang membutuhkan pembenaran karena iman. Ada dua kata terkait dengan pembenaran karena iman, yaitu: 1) kasih Allah ayat 24; 2) keadilan Allah ayat 26. Rasul Paulus menegaskan bahwa: “oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan Cuma-Cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus (band. Efesus 2:8-9).

Dalam konteks pembenaran karena iman, kasih Allah merupakan pondasi utama bagi setiap orang berdosa. Pada sisi lain, yang juga harus diperhatikan dengan serius adalah Allah yang adalah kasih itu (1 Yohanes 4:8) juga adalah Allah yang adil (Mazmur 7:12; Yesaya 30:8; Yohanes 17:25; 1 Yohanes 2:1).

Allah tidak bisa melanggar ketetapan-Nya sendiri atau mengingkari sifat-sifatNya. Allah adalah kasih sehingga Ia mengampuni setiap orang yang berdosa dan menerima kita apa adanya. Namun, sifat keadilan Allah menuntut untuk bertindak adil terhadap setiap orang berdosa. Dalam frame keadilan Allah, maka semua manusia yang berdosa layak untuk dihukum. Itulah sebabnya rasul Paulus tegaskan bahwa upah dosa itu adalah maut (Roma 6:23).

Merujuk kepada penjelasan di atas, maka kita dihadapkan dengan sebuah masalah teologis. Bagaimana Allah mengatasi persoalan tersebut? Pada satu sisi Allah mengasihi dan pada sisi lain Allah itu adil sehingga harus menghukum dosa.

Guna mengatasi konflik teologis itulah Yesus harus mati di atas kayu salib menanggung hukuman dosa kita. Inkarnasi Yesus menjadi bukti kasih Allah kepada kita. Kematian Yesus di atas kayu salib menjadi bukti keadilan Allah yang menghukum dosa kita. Yesus Kristus memenuhi tuntutan hukuman keadilan Allah secara sempurna serta perwujudan kasih Allah yang total sempurna bagi kita.

Tiga, Yesus sentral dari pembenaran karena iman – Roma 3:27-31
Warren W. Wirsbe berkaitan dengan pembenaran karena iman menulis: “Pembenaran adalah tindakan Allah untuk membenarkan orang berdosa di dalam Kristus berdasarkan karya penyelamatan Kristus yang sempurna di kayu salib”. Rasul Paulus memberikan penjelasan secara akurat elemen-elemen yang berkaitan dengan pembenaran karena iman, yaitu: 1) tanpa hukum Taurat (Roma 3:21; 2) melalui iman dalam Kristus (Roma 3:22a); 3) ditawarkan untuk semua orang (Roma 3:22b-23); 4) oleh kasih karunia (Roma 3:24); 5) dibayar dengan harga yang mahal (Roma 3:24b-25); 6) dengan keadilan yang sempurna (Roma 3:25-26).

Unsur-unsur pembenaran karena iman tersebut di atas harus disadari dan dipahami secara benar oleh setiap orang percaya sehingga ia dapat menghayati arti dan makna keselamatan serta pembenaran karena iman. Dalam frem itu, maka kita akan semakin bertumbuh dalam iman, memiliki rasa hormat dan takut kepada Allah, rela berkorban dalam melayani Allah dan semakin menjadi berkat bagi sesama kita.  

Post a Comment for "Pembenaran Hanya Karena Iman"