Memuji Tuhan Secara Total
Memuji
Tuhan secara total ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut
diambil dari Mazmur 103:1-22. Dalam Mazmur 103:1, penulis kitab Mazmur dalam
pimpinan Roh Kudus, menulis: “Dari Daud. Pujilah TUHAN, hai jiwaku! Pujilah
nama-Nya yang kudus, hai segenap batinku!”.
“Wah, mama cantik sekali pagi ini!” seru papa ketika melihat mama keluar dari kamar. “Baju mama bagus sekali!” sambung papa. Mama hanya tersenyum, lalu menuju ke meja makan. “Wow, masakan mama enak sekali!” kembali papa berseru memuji sambil mengicip masakan mama.
Allah menciptakan kita
dengan tujuan yang pasti dan jelas. Tujuan yang pasti dan jelas itu ialah bahwa
Allah menciptakan kita untuk memiliakan Dia secara total. Itulah sebabnya,
hanya dengan manusialah Allah bisa berelasi dan berkomunikasi dan bekerjasama.
Namun, karena manusia telah
jatuh ke dalam dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, maka manusia tidak
lagi secara total dan sepenuh-penuhnya menyembah dan memuji Tuhan. Dosa telah
membuat pujian dan penyembahan manusia tidak lagi sesuai dengan kehendak Allah.
Dosa telah membuat manusia mengalihkan pujian dan penyembahan kepada yang bukan
Allah.
Kendati demikian, Allah
tetap konsisten pada tujuan-Nya dalam menciptakan manusia yaitu untuk memuji
dan menyembah Dia. Itu sebabnya, sekalipun manusia sudah jatuh ke dalam dosa,
namun karya Allah untuk menyelamatkan manusia tetap berlangsung melalui Tuhan
Yesus Kristus. Tujuannya masih tetap yaitu setelah manusia diselamatkan di
dalam dan melalui Tuhan Yesus, umat-Nya tetap memuji dan menyembah-Nya secara
total.
Itulah sebanya raja Daud mengajak
kita untuk kemablai kepada penyembahan yang sejati. Raja Daud mengajak kita
untuk memuji dan menyembah Tuhan secara total seperti sedia kala sebelum
manusia jatuh ke dalam dosa. Kita harus memuji Tuhan dengan segenap jiwa kita. Nama
Allah itu kudus dan karenanya kita harus memuji Dia juga dalam kekudusan.
“Wah, mama cantik sekali pagi ini!” seru papa ketika melihat mama keluar dari kamar. “Baju mama bagus sekali!” sambung papa. Mama hanya tersenyum, lalu menuju ke meja makan. “Wow, masakan mama enak sekali!” kembali papa berseru memuji sambil mengicip masakan mama.
“Wah, bau masakan ini sedap
sekali ma!” kembali terdengar pujian papa ketika mama memasak makanan di dapur.
“Mama benar-benar istriku yang luar biasa!” seru papa sambil memeluk mama. Mama
hanya tersenyum lalu berkata, “Hari ini mama memasakkan makanan spesial untuk
papa, anak-anak dan menantu mama.” Serentak saja papa, Dian dan Dina serta para
suami mereka berteriak kegirangan.
Hari itu memang menjadi hari spesial bagi mereka. Sudah sejak bertahun-tahun, keluarga ini ikut merayakan Hari Thanksgiving yang biasanya hanya dirayakan di luar negeri.
Hari itu memang menjadi hari spesial bagi mereka. Sudah sejak bertahun-tahun, keluarga ini ikut merayakan Hari Thanksgiving yang biasanya hanya dirayakan di luar negeri.
Mereka menjadikan momen
tersebut sebagai momen kebersamaan keluarga dimana mereka bisa bersama-sama
mengucap syukur pada Tuhan dan saling memperkatakan pujian satu dengan yang
lain. Tidak heran jika keluarga ini menjadi keluarga yang sangat harmonis,
sebab di dalamnya selalu penuh dengan ucapan syukur dan saling memuji satu
dengan yang lainnya.
Itulah juga yang menjadi ciri khas di Pondok Daud, puji-pujian dan ucapan syukur. Pondok Daud selalu dipenuhi dengan banyak puji-pujian dan banyak ucapan syukur, itu sebabnyak Pondok Daud menjadi tempat yang sangat disukai oleh Tuhan. Ikutilah sesi terakhir dari seri kotbah “Build David’s Tent” dengan judul “The Power of Praise and Thanksgiving.”
Itulah juga yang menjadi ciri khas di Pondok Daud, puji-pujian dan ucapan syukur. Pondok Daud selalu dipenuhi dengan banyak puji-pujian dan banyak ucapan syukur, itu sebabnyak Pondok Daud menjadi tempat yang sangat disukai oleh Tuhan. Ikutilah sesi terakhir dari seri kotbah “Build David’s Tent” dengan judul “The Power of Praise and Thanksgiving.”
Kita akan belajar bagaimana
memenuhi Pondok Daud dengan puji-pujian dan ucapan syukur kita, serta ada kuasa
apakah dibalik puji-pujian dan ucapan syukur yang kita naikkan kepada Tuhan.
RENUNGAN
Pembaca yang dikasihi oleh Tuhan Yesus Kristus, Banyak PUJI-PUJIAN dan banyak UCAPAN SYUKUR adalah ciri khas Pondok Daud yang membuatnya menjadi TEMPAT YANG DISUKAI TUHAN.
APLIKASI
1. Sudahkah hidup Anda penuh dengan puji-pujian dan ucapan syukur?
2. Mengapa kita perlu memenuhi hidup kita dengan puji-pujian dan ucapan syukur?
3. Komitmen apa yang akan Anda buat supaya Anda bisa selalu memenuhi hidup Anda dengan puji-pujian dan ucapan syukur?
DOA UNTUK HARI INI
“Tuhan, biarlah hati kami senantiasa dipenuhi dengan puji-pujian dan ucapan syukur kepada-MU, apapun dan bagaimanapun keadaan kami. Sebab kami tahu selama-lamanya Engkau tetap Allah yang baik dan ajaib bagi kami. Terimakasih Tuhan. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin”
RENUNGAN
Pembaca yang dikasihi oleh Tuhan Yesus Kristus, Banyak PUJI-PUJIAN dan banyak UCAPAN SYUKUR adalah ciri khas Pondok Daud yang membuatnya menjadi TEMPAT YANG DISUKAI TUHAN.
APLIKASI
1. Sudahkah hidup Anda penuh dengan puji-pujian dan ucapan syukur?
2. Mengapa kita perlu memenuhi hidup kita dengan puji-pujian dan ucapan syukur?
3. Komitmen apa yang akan Anda buat supaya Anda bisa selalu memenuhi hidup Anda dengan puji-pujian dan ucapan syukur?
DOA UNTUK HARI INI
“Tuhan, biarlah hati kami senantiasa dipenuhi dengan puji-pujian dan ucapan syukur kepada-MU, apapun dan bagaimanapun keadaan kami. Sebab kami tahu selama-lamanya Engkau tetap Allah yang baik dan ajaib bagi kami. Terimakasih Tuhan. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin”
Post a Comment for "Memuji Tuhan Secara Total"