Rajin Merupakan Cara Menerima Berkat Tuhan
Rajin merupakan cara menerima berkat Tuhan ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut diambil dari kitab Amsal
21:51. Penulis kitab Amsal menegaskan demikian: “Rancangan orang rajin semata-mata
mendatangkan kelimpahan” – Amsal 21:5a. Kita tentu ingat pepatah klasik yang
menegaskan bahwa: “rajin adalah pangkal kaya”. Jauh sebelum pepatah klasik itu
ada, sesungguhnya firman Tuhan dengan jelas mengatakan bahwa kerajinan
merupakan awal bagi kita untuk menerima berkat-Nya.
Jika Anda
ingin memiliki keuangan yang baik maka yang harus Anda lakukan adalah mulai
menuliskan semua pengeluaran Anda sehingga Anda benar-benar tahu alokasi dari
semua uang yang Anda belanjakan. Pada dasarnya ini adalah prinsip akunting.
Anda harus memiliki rekam jejak terhadap setiap pengeluaran yang Anda lakukan!
Dalam bahasa Inggris, Amsal 21:5 ditulis sebagai berikut, “Plan carefully and you will have plenty” (rencakan dengan hati-hati, maka kamu akan berkelimpahan). Jika kita tidak atau belum berkelimpahan, maka kita belum merencanakannya dengan baik dan hati-hati. Tidak perlu menyalahkan orang lain atau keadaan, berkaca saja pada apa yang sudah Anda lakukan dan perbaiki diri.
Dalam bahasa Inggris, Amsal 21:5 ditulis sebagai berikut, “Plan carefully and you will have plenty” (rencakan dengan hati-hati, maka kamu akan berkelimpahan). Jika kita tidak atau belum berkelimpahan, maka kita belum merencanakannya dengan baik dan hati-hati. Tidak perlu menyalahkan orang lain atau keadaan, berkaca saja pada apa yang sudah Anda lakukan dan perbaiki diri.
Mungkin Anda berdalih, “Tapi ini benar-benar darurat!” Semua orang
memiliki keadaan darurat mereka masing-masing. Semua orang harus merelakan
untuk tidak membeli sesuatu atau bahkan terpaksa mengeluarkan uang untuk
sesuatu yang tidak ada dalam daftar pengeluaran mereka.
Perbedaan antara mereka yang dapat mengatasi masalah tersebut dengan
baik dengan mereka yang tidak mampu mengatasinya terletak pada bagaimana mereka
merencanakan segala sesuatunya, termasuk pengeluaran untuk masalah darurat
tersebut. Jika kita tidak mempersiapkan diri untuk hal-hal darurat semacam itu,
maka keadaan tersebut dapat menghancurkan hidup dan keuangan kita.
Pernahkah Anda membelanjakan uang Anda dan pada akhir bulan Anda
bertanya-tanya, “Untuk belanja apa saja ya semua uang saya bulan ini?”
Mengabaikan kondisi keuangan pribadi ditambah kecenderungan untuk mudah
mengeluarkan uang dapat diartikan sebagai bencana bagi kehidupan Anda.
Anda mungkin setuju dan pernah mendengar orang-orang mengatakan “Uang
berbicara”; sejatinya uang tidak dapat berbicara. Uang meninggalkan kita secara
diam-diam dan tidak memberitahu kita kemana ia akan pergi. Jadi, jika Anda
ingin mengetahui kemana perginya uang Anda, Anda harus memiliki sebuah catatan
yang baik dan rapi untuk setiap sen yang Anda belanjakan agar Anda dapat
melacak kembali dan mengetahui dengan pasti kemana saja perginya uang Anda
tersebut.
Anda harus memiliki catatan yang baik dan rapi mengenai ke-4 hal di
bawah ini:
Segala sesuatu yang Anda miliki baik berupa barang fisik maupun
investasi
Hutang-hutang Anda
Pendapatan, baik penghasilan utama maupun sampingan dan Apa saja yang
Anda beli agar Anda tahu ke mana uang Anda pergi. Ada banyak cara untuk
merencanakan pengeluaran dan keuangan Anda secara umum serta menentukan mana
yang terbaik untuk Anda.
Mencari model atau masukan dari internet, berkonsultasi dengan pihak
bank atau akuntan pribadi maupun mencari informasi dari buku adalah beberapa
cara yang dapat Anda pilih untuk perencanaan keuangan terbaik Anda. Amsal 23:5 mengatakan,
“Kalau engkau mengamat-amatinya, lenyaplah ia,karena tiba-tiba ia bersayap,
lalu terbang ke angkasa seperti rajawali.”
Ayat di atas benar-benar merupakan sebuah gambaran yang jelas bagi kita. Jika kita tidak tahu kemana perginya uang kita, maka uang tersebut akan terbang ke angkasa seperti rajawali. Untuk mengingatkan kita akan hal ini, mari kita lihat pada lembar-lembar mata uang kita di bagian kanan atas depan, di sana kita akan melihat gambar burung garuda. Ingatkan pada diri Anda setiap kali melihat lembaran uang yang Anda miliki bahwa uang tersebut akan terbang ke angkasa kecuali jika Anda mengarahkan dengan benar kemana uang tersebut akan terbang yaitu dengan mengatur pembelanjaan dan keuangan Anda dengan baik dan benar.
Ayat di atas benar-benar merupakan sebuah gambaran yang jelas bagi kita. Jika kita tidak tahu kemana perginya uang kita, maka uang tersebut akan terbang ke angkasa seperti rajawali. Untuk mengingatkan kita akan hal ini, mari kita lihat pada lembar-lembar mata uang kita di bagian kanan atas depan, di sana kita akan melihat gambar burung garuda. Ingatkan pada diri Anda setiap kali melihat lembaran uang yang Anda miliki bahwa uang tersebut akan terbang ke angkasa kecuali jika Anda mengarahkan dengan benar kemana uang tersebut akan terbang yaitu dengan mengatur pembelanjaan dan keuangan Anda dengan baik dan benar.
Jadi sekarang, apa yang akan Anda lakukan untuk melacak dan mengalokasikan dana yang Anda miliki dengan baik? Apakah Anda sudah jujur dan setia dalam hal keuangan baik kepada Tuhan maupun kepada pasangan hidup Anda? Mari kita rencanakan keuangan kita dengan baik agar janji kelimpahan dari Tuhan dapat segera kita terima dan nikmati.
Post a Comment for "Rajin Merupakan Cara Menerima Berkat Tuhan"