Pengharapan Yang Hidup Dan Pasti Dalam Kristus
Pengharapan yang hidup dan pasti dalam Kristus ~ Landasan firman Tuhan untuk tema
tersebut diambil dari Injil Yohanes 6:39-54. Bagian firman Tuhan sebagai bagian
yang menjadi perhatian kita juga diambil dari surat rasul Petrus. Rasul Petrus
menulis demikian: “Allah ... telah membuat kita lahir kembali melalui
kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati – 1 Petrus. 1:3.
Pengharapan merupakan salah satu kekuatan yang membuat kita bertahan menghadapi segala sesuatu dalam hidup ini. Pengharapan juga menjadi pemantik semangat dan penguat motivasi untuk meraih sesuatu yang belum kita dapatkan. Pengharapan juga membuat kita mampu untuk mengatasi beragam masalah yang kita alami dan hadapi.
Pengharapan merupakan salah satu kekuatan yang membuat kita bertahan menghadapi segala sesuatu dalam hidup ini. Pengharapan juga menjadi pemantik semangat dan penguat motivasi untuk meraih sesuatu yang belum kita dapatkan. Pengharapan juga membuat kita mampu untuk mengatasi beragam masalah yang kita alami dan hadapi.
Pagi hari setelah ibu saya meninggal,
saya membaca Alkitab dan mengungkapkan kesedihan kepada Tuhan. Bacaan Alkitab
Setahun yang saya baca saat itu diambil dari Yohanes 6.
Ketika sampai pada ayat 39, Tuhan membisikkan penghiburan pada hati saya yang sedih, “Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman”. Roh Ibu sudah bersama dengan Tuhan, tetapi saya tahu kelak ia akan dibangkitkan dan diberi tubuh yang baru.
Saat saya melanjutkan membaca, saya perhatikan bahwa dalam Yohanes 6, Yesus berfirman sebanyak tiga kali lagi bahwa Dia akan membangkitkan umat-Nya dari kematian pada akhir zaman. Dia mengulang-ulang kebenaran ini kepada orang-orang yang mendengarkan-Nya pada zaman dulu dan kepada hati saya hari itu.
Pengharapan kita mengenai kebangkitan akan terwujud saat Yesus datang kembali. “Dalam sekejap mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita semua akan diubah” – 1 Korintus 15:52.
Ketika sampai pada ayat 39, Tuhan membisikkan penghiburan pada hati saya yang sedih, “Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman”. Roh Ibu sudah bersama dengan Tuhan, tetapi saya tahu kelak ia akan dibangkitkan dan diberi tubuh yang baru.
Saat saya melanjutkan membaca, saya perhatikan bahwa dalam Yohanes 6, Yesus berfirman sebanyak tiga kali lagi bahwa Dia akan membangkitkan umat-Nya dari kematian pada akhir zaman. Dia mengulang-ulang kebenaran ini kepada orang-orang yang mendengarkan-Nya pada zaman dulu dan kepada hati saya hari itu.
Pengharapan kita mengenai kebangkitan akan terwujud saat Yesus datang kembali. “Dalam sekejap mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita semua akan diubah” – 1 Korintus 15:52.
Setelah kebangkitan, orang-orang yang
percaya kepada Yesus akan mendapatkan tubuh baru dan upah bagi mereka yang
melayani dengan setia – “Entahkah orang membangun di
atas dasar ini dengan emas, perak, batu permata, kayu, rumput kering atau
jerami,sekali kelak pekerjaan masing-masing orang akan nampak. Karena
hari Tuhan akan menyatakannya, sebab ia akan nampak dengan api dan
bagaimana pekerjaan masing-masing orang akan diuji oleh api itu. Jika
pekerjaan yang dibangun seseorang tahan uji, ia akan mendapat upah. Jika
pekerjaannya terbakar, ia akan menderita kerugian, tetapi ia sendiri
akan diselamatkan, tetapi seperti dari dalam api” – 1 Korintus 3:12-15.
Rasul Paulus menulis: “Sebab itu juga
kami berusaha, baik kami diam di dalam tubuh ini, maupun kami diam di luarnya,
supaya kami berkenan kepada-Nya. Sebab kita semua harus menghadap takhta
pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai
dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat. Kami tahu apa
artinya takut akan Tuhan, karena itu kami berusaha meyakinkan orang. Bagi Allah
hati kami nyata dengan terang dan aku harap hati kami nyata juga demikian bagi
pertimbangan kamu” – 2 Korintus 5:9-11.
Kebangkitan adalah pengharapan yang hidup bagi orang Kristiani. Selain pengharapan itu hidup bagi kita, pengharapan di dalam Kristus juga memberikan kepastian kepada kita tentang hidup yang kekal. Apakah Anda memiliki pengharapan tersebut? AMC
Yesus bangkit dan menaklukkan maut; Dia merenggut sengat dan kuasanya; Kelak Dia pasti kembali menjemput, Meskipun kita tak tahu harinya. --D. De Haan
KRISTUS YANG BANGKIT AKAN TURUN DARI SURGA UNTUK MEMBAWA MILIK-NYA KE SURGA
Kebangkitan adalah pengharapan yang hidup bagi orang Kristiani. Selain pengharapan itu hidup bagi kita, pengharapan di dalam Kristus juga memberikan kepastian kepada kita tentang hidup yang kekal. Apakah Anda memiliki pengharapan tersebut? AMC
Yesus bangkit dan menaklukkan maut; Dia merenggut sengat dan kuasanya; Kelak Dia pasti kembali menjemput, Meskipun kita tak tahu harinya. --D. De Haan
KRISTUS YANG BANGKIT AKAN TURUN DARI SURGA UNTUK MEMBAWA MILIK-NYA KE SURGA
Post a Comment for "Pengharapan Yang Hidup Dan Pasti Dalam Kristus"