Kasih Hal Terbesar Di Dunia
Kasih hal terbesar di dunia ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut
diambil dari surat rasul Paulus kepada orang Kristen di kota Korintus, yaitu: 1
Korintus 13:1-13. Secara lengkap ayat-ayat tersebut saya lampirkan di bawah
ini.
Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua
bahasa manusia dan bahasa
malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang
berkumandang dan canang yang gemerincing.
Sekalipun aku mempunyai karunia untuk
bernubuat dan aku mengetahui
segala rahasia dan memiliki
seluruh pengetahuan; dan
sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih,
aku sama sekali tidak berguna.
Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala
sesuatu yang ada padaku, bahkan
menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi
jika aku tidak mempunyai kasih, sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku. Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak
cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan
dan tidak mencari keuntungan diri sendiri.
Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena
ketidakadilan, tetapi karena
kebenaran. Ia menutupi segala
sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan
lenyap.
Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna. Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang tidak sempurna itu akan
lenyap. Ketika aku kanak-kanak,
aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku
berpikir seperti kanak-kanak.
Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan
sifat kanak-kanak itu. Karena
sekarang kita melihat dalam cermin suatu
gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang
aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan
sempurna, seperti aku sendiri dikenal. Demikianlah
tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling
besar di antaranya ialah kasih.
Ilmuwan dan penulis terkenal Henry Drummond (1857-1897) melakukan
penelitian geologi tentang Afrika Selatan dan menuliskan karya yang sangat
berguna mengenai daerah tropis Afrika. Namun, orang lebih mengingatnya karena
buku yang ditulisnya mengenai kasih, The
Greatest Thing In The World (Hal Terbesar di Dunia).
Drummond menulis, “Apabila Anda
merunut masa lampau, melebihi semua kesenangan hidup yang fana, Anda akan
menemukan momen-momen penting ketika Anda dimampukan melakukan perbuatan-perbuatan
baik yang tidak terlihat kepada orang-orang di sekeliling Anda, hal-hal yang
terlalu remeh untuk dibicarakan ... Dan hal-hal ini tampaknya menjadi sesuatu,
satu-satunya dari keseluruhan hidup seseorang, yang tetap tinggal”.
Paulus mengingatkan bahwa berbagai karunia menakjubkan dan perbuatan
besar mungkin tak lebih dari suara kosong – 1 Korintus 13:1. Usaha-usaha
terbaik kita – jika tanpa kasih tak ada gunanya – “Sekalipun aku
membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, ... tetapi jika aku tidak
mempunyai kasih, sedikit pun tidak ada faedahnya bagiku” – 1 Korintus 13:3.
Justru sebuah tindakan kasih yang tampaknya kecil dapat berarti penting
dalam kekekalan. Entah berapa umur kita atau bagaimana status kita, kita semua
dapat berusaha mengasihi orang lain seperti Allah mengasihi mereka.
Kita bisa meraih hal-hal yang besar memperoleh ktenaran dan kekayaan
tetapi yang terbesar adalah mengasihi. Karena dari semua yang telah kita
lakukan, atau akan kita lakukan, hanya kasih yang bertahan. Kita pergi, tetapi
kasih tetap tinggal.
Post a Comment for "Kasih Hal Terbesar Di Dunia"