Kesaksian Mujizat Tuhan Yesus
Kesaksian
mujizat Tuhan Yesus – Sembuh dari kanker darah kronis itulah
kesaksian mujizat Tuhan Yesus yang dialami oleh seorang yang percaya kepada
Tuhan Yesus. Mujizat Tuhan Yesus Kristus ini dialami oleh Paulus yang bekerja
di Mitha Tour Jakarta. Kesaksian tentang mujizat Tuhan Yesus ini disampaikan
Paulus secara lengkap dan diedit seperlunya di bawah ini.
Pada 6 September 2006, nafsu
makan Paulus berkurang drastis. Hal ini berdampak kepada berat badan yang
drastis drop. Paulus langsung check
darah di Laboratorium. Pada waktu pengambilan hasil, Paulus melihat darahnya
berwarna hitam. Setelah didiagnosa, Paulus mengindap leukemia granulistik
kronis (kanker darah kronis).
Sebagai manusia biasa,
Paulus langsung shock. Seakan tidak
percaya dengan hasil diagnose tersebut. Paulus pun melakukan check ulang ke
rumah sakit. Hasilnya sama. Dokter menyatakan bahwa Paulus positif kanker
darah.
Disarankan supaya Paulus menghubungi Prof. ahli hematologi. Mendengar itu, Paulus langsung lemas. Ia pulang, menangis memberitakan kabar itu kepada istri yang kala itu sedang hamil anak kedua mereka. Malam itu juga Paulus menelpon meminta seorang teman untuk datang ke rumahnya dan mendoakan ia bersama keluarga. Teman Paulus adalah seorang pelayan Tuhan.
Disarankan supaya Paulus menghubungi Prof. ahli hematologi. Mendengar itu, Paulus langsung lemas. Ia pulang, menangis memberitakan kabar itu kepada istri yang kala itu sedang hamil anak kedua mereka. Malam itu juga Paulus menelpon meminta seorang teman untuk datang ke rumahnya dan mendoakan ia bersama keluarga. Teman Paulus adalah seorang pelayan Tuhan.
Sejujurnya, Paulus tidak
percaya mendapat sakit separah itu. Seluruh teman kantornya pun juga kaget. Pimpinannya
langsung mengajak untuk berdoa, meminta mujizat kesembuhan kepada Tuhan Yesus. Paulus
sempat juga mencari pengobatan secara herbal, namun hasilnya nol.
Akhirnya, ia diberi kesempatan untuk berobat ke luar negeri. Hasilnya tetap sama. Paulus akhirnya pasrah. Hanya bisa meminta supaya Tuhan Yesus memberikan mujizat-Nya. Paulus rutin memeriksakan perkembangan kesehatannya dua kali sebulan. Tapi dalam kondisi semacam itu Paulus tetap bekerja seperti biasa.
Akhirnya, ia diberi kesempatan untuk berobat ke luar negeri. Hasilnya tetap sama. Paulus akhirnya pasrah. Hanya bisa meminta supaya Tuhan Yesus memberikan mujizat-Nya. Paulus rutin memeriksakan perkembangan kesehatannya dua kali sebulan. Tapi dalam kondisi semacam itu Paulus tetap bekerja seperti biasa.
Suatu ketika Paulus
mendengar sebuah lagu rohani Kristen. Lagu yang didengarnya itu berbunyi
Janji-Mu Seperti Fajar dinyanyikan waktu ibadah. Mendengar lagu tersebut,
Paulus merasa terharu. Paulus sadar ada Tuhan Yesus yang seakan menggendongnya.
Tuhan Yesus tidak pernah meninggalkannya dan juga keluarganya. Semenjak itu
imannya mulai bangkit. Tuhan Yesus mengubah paradigma Paulus.
Paulus menemukan dua hal
mengenai kesembuhan, yaitu: pertama, ia pasti sembuh; kedua, lewat masalah ini
Paulus dapat bersaksi bagaimana Tuhan Yesus mengasihinya kepada orang-orang
yang berpenyakit sama atau kanker lainnya.
Tuhan Yesus bekerja dengan
berbagai cara. Selain berdoa, Paulus dipertemukan Tuhan Yesus dengan dokter
yang terbaik. Bahakn Paulus memiliki banyak teman yang sakit dan menjadi saksi
bagi mereka. Tuhan Yesus bawa Paulus pada banyak hal yang dulu tidak pernah dia
pikirkan.
Dengan berdoa terus-menerus
dan melakukan pemeriksaan secara rutin, hari ini Paulus bisa melakukan
aktivitas seperti biasa. Kondisi Paulus telah normal kembali. Paulus juga
bersyukur dalam pekerjaannya ketika sedang memimpin tour ziarah. Ia dan
keluarganya terus berdoa untuk pemulihan yang terus berjalan ampai saat ini.
Paulus merasakan dan
menyaksikan bahwa ada beberapa hal yang menjadi sebuah pelajaran dan pengalaman
hidup, yaitu: pertama, lewat peristiwa ini, Paulus dan keluarganya lebih dekat
kepada Tuhan Yesus. Paulus dan keluarganya mengalami pemulihan luar biasa;
kedua, Tuhan Yesus menunjukkan sahabat yang setia. Ada teman-teman yang berdoa
dengan sungguh untuk kesembuhannya; ketiga, Paulus mampu bersaksi bagaimana
Tuhan Yesus menopang dan menyembuhkannya.
Rasul Paulus menulis dalam
suratnya kepada Jemaat di kota Korintus demikian: “Pencobaan-pencobaan yang kamu
alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab
Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu.
Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan keluar, sehingga kamu
dapat menanggungnya” – 1 Korintus 10:13.
Rasul Paulus menegaskan bahwa Tuhan tidak pernah menguji kita melampaui kekuatan kita. Dan ketika kita tidak bisa menanggung penderitaan itu, Allah pasti memberikan jalan keluar. Tuhan sangat mampu menjaga dan memelihara kita.
Baca juga: PEKERJA KRISTEN YANG BERINTEGRITAS.
Rasul Paulus menegaskan bahwa Tuhan tidak pernah menguji kita melampaui kekuatan kita. Dan ketika kita tidak bisa menanggung penderitaan itu, Allah pasti memberikan jalan keluar. Tuhan sangat mampu menjaga dan memelihara kita.
Baca juga: PEKERJA KRISTEN YANG BERINTEGRITAS.
Post a Comment for "Kesaksian Mujizat Tuhan Yesus"