CARA ALLAH MENYATAKAN DIRI KEPADA KITA
Alkitab menegaskan bahwa, "Sesungguhnya Allah itu besar; tidak tercapai oleh pengetahuan kita; jumlah tahun-Nya tidak dapat diselidiki" - Ayub 36:26. Bagian firman Tuhan itu menunjukkan kepada kita bahwa dengan kemampuan manusia sendiri mustahil dapat mengenal Allah yang mahabesar. Bagaimana pun hebatnya pengetahuan manusia, tidak akan sanggup untuk mengetahui secara lengkap tentang Allah dan keberadaan-Nya.
Selanjutnya dikatakan bahwa, "Engkau tidak tahan memandang wajah-Ku, sebab tidak ada orang yang memandang Aku, dapat hidup" - Keluaran 33:20. Allah itu maha kudus dan manusia penuh dengan dosa. Karena itu, tidak ada satu manusia pun yang bisa ada dan hidup di hadirat Allah. Raja Daud mengatakan bahwa sangat sulit bagi kita untuk memahami pikiran Allah. "Dan bagiku, betapa sulitnya pikiran-Mu, ya Allah! Betapa besar jumlah-Nya!" Mazmur 139:17.
Pertanyaan penting yang dapat diajukan ialah, "Bagaimana cara Allah menyatakan diri-Nya kepada manusia?" Berikut beberapa jawaban yang menunjukkan bahwa Allah menyatakan diri-Nya kepada manusia supaya manusia bisa mengenal-Nya.
1. Allah menyatakan diri melalui ciptaan-Nya.
Alkitab menyatakan demikian: (1) langit dan bumi menceritakan kemuliaan Allah - Mazmur 19:2; 50:6; (2) bumi memasyurkan nama-Nya - Keluaran 9:16; (3) Tuhan bisa dikenal melalui bumi ciptaan-Nya - Yesaya 11:9; (4) bumi penuh dengan pengetahuan akan Allah - Habakuk 2:14.
2. Allah menyatakan diri melalui firman-Nya.
Alkitab menyakatkan demikian: (1) firman Tuhan adalah pelita dan terang untuk mengenal hal-hal yang tersembunyi - Mazmur 119:105; 130; (2) segala nubuatan yang menceritakan Allah berasal dari firman Allah - Amsal 3:8; (3) Alkitab adalah buku satu-satunya yang dapat menerangkan perihal Allah secara jelas - Mazmur 139:16; Yesaya 30:8; 34:16.
3. Allah menyatakan diri saat kita berdoa.
Alkitab menyatakan demikian: (1) Tuhan menampakkan diri kepada Musa setelah ia berdoa 40 hari - Keluaran 34:1-9; (2) Tuhan menampakkan diri kepada raja Salomo setelah ia berdoa - 1 Raja-Raja 9:1-3; (3) Daniel dikaruniakan berbagai karunia karena ia berdoa tiga kali dalam sehari - Daniel 6:11.
4. Allah menyatakan diri melalui pengalaman kehidupan.
Alkitab menyatakan demikian: (1) Allah menyatakan diri saat Sadrakh, Mesakh dan Abednego di buang ke dapur api - Daniel 3:24-29; (2) Allah menyatakan diri saat Daniel dibuang ke gua singa - Daniel 6:27-28; (3) Allah menyatakan diri saat Yusuf dijual ke Mesir - Kejadian 45:5-6.
Selanjutnya dikatakan bahwa, "Engkau tidak tahan memandang wajah-Ku, sebab tidak ada orang yang memandang Aku, dapat hidup" - Keluaran 33:20. Allah itu maha kudus dan manusia penuh dengan dosa. Karena itu, tidak ada satu manusia pun yang bisa ada dan hidup di hadirat Allah. Raja Daud mengatakan bahwa sangat sulit bagi kita untuk memahami pikiran Allah. "Dan bagiku, betapa sulitnya pikiran-Mu, ya Allah! Betapa besar jumlah-Nya!" Mazmur 139:17.
Pertanyaan penting yang dapat diajukan ialah, "Bagaimana cara Allah menyatakan diri-Nya kepada manusia?" Berikut beberapa jawaban yang menunjukkan bahwa Allah menyatakan diri-Nya kepada manusia supaya manusia bisa mengenal-Nya.
1. Allah menyatakan diri melalui ciptaan-Nya.
Alkitab menyatakan demikian: (1) langit dan bumi menceritakan kemuliaan Allah - Mazmur 19:2; 50:6; (2) bumi memasyurkan nama-Nya - Keluaran 9:16; (3) Tuhan bisa dikenal melalui bumi ciptaan-Nya - Yesaya 11:9; (4) bumi penuh dengan pengetahuan akan Allah - Habakuk 2:14.
2. Allah menyatakan diri melalui firman-Nya.
Alkitab menyakatkan demikian: (1) firman Tuhan adalah pelita dan terang untuk mengenal hal-hal yang tersembunyi - Mazmur 119:105; 130; (2) segala nubuatan yang menceritakan Allah berasal dari firman Allah - Amsal 3:8; (3) Alkitab adalah buku satu-satunya yang dapat menerangkan perihal Allah secara jelas - Mazmur 139:16; Yesaya 30:8; 34:16.
3. Allah menyatakan diri saat kita berdoa.
Alkitab menyatakan demikian: (1) Tuhan menampakkan diri kepada Musa setelah ia berdoa 40 hari - Keluaran 34:1-9; (2) Tuhan menampakkan diri kepada raja Salomo setelah ia berdoa - 1 Raja-Raja 9:1-3; (3) Daniel dikaruniakan berbagai karunia karena ia berdoa tiga kali dalam sehari - Daniel 6:11.
4. Allah menyatakan diri melalui pengalaman kehidupan.
Alkitab menyatakan demikian: (1) Allah menyatakan diri saat Sadrakh, Mesakh dan Abednego di buang ke dapur api - Daniel 3:24-29; (2) Allah menyatakan diri saat Daniel dibuang ke gua singa - Daniel 6:27-28; (3) Allah menyatakan diri saat Yusuf dijual ke Mesir - Kejadian 45:5-6.
Post a Comment for "CARA ALLAH MENYATAKAN DIRI KEPADA KITA"