Kematian Yesus Dan Maknanya Bagi Kita
Kematian Yesus dan maknanya bagi kita ~ Landasan firman Tuhan untuk tema kematian Yesus dan maknanya bagi kita diambil dari kitab Yesaya. Demikianlah firman Tuhan yang ditulis oleh nabi Yesaya: “Tetapi Ia tertikam karena kesalahan kita, diremukkan karena kejahatan kita. Ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh” – Yesaya 53:5.
Kematian Kristus di kayu salib adalah momen penting dalam sejarah keselamatan manusia. Di sana, Kristus mengorbankan hidup-Nya demi menebus kita dari segala dosa dan kejahatan kita. Di sini, mari kita memaknai kembali kematian Kristus dan memahami artinya bagi kehidupan kita.
Kematian Yesus dan Maknanya bagi Kita.
Kematian Yesus memang selalu memberi makna yang sangat kuat dan dalam bagi kehidupan setiap Kristen yang percaya dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi. Berikut beberapa makna kematian Yesus bagi kita.
Satu, Yesus wafat untuk menghapus dosa kita.
Dalam Roma 3:23, menegaskan bahwa, “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah”. Tidak ada lagi satu orang manusia pun di bawah kolong langit ini yang tidak berdosa. Semuanya sudah berdosa dan harus dihukum karena dosa-dosanya.
Kematian-Nya adalah pengorbanan yang sepenuhnya dan sempurna. Kita tidak perlu melakukan apa-apa untuk mendapatkan pengampunan dosa, karena Kristus telah membayar semuanya dengan darah-Nya yang mahal. Kita hanya perlu percaya dan menerima-Nya sebagai Juruselamat kita.
Dua, Yesus wafat untuk memberikan kita hidup yang baru.
Dosa sudah mencemari seluruh hidup kita. Totalitas keberadaan kita telah dikuasai dan didominasi oleh dosa. Hidup kita sangat najis dan kotor di hadapan Allah. Bahkan kesalehan kita pun dihadapan bagaikan kain kotor yang tidak ada artinya.
Kematian Kristus adalah akhir dari kehidupan-Nya yang fana, tetapi juga merupakan awal kehidupan yang baru bagi kita. Kita dapat memiliki pengharapan hidup kekal karena Kristus telah bangkit dari kematian. Dalam hidup ini yang baru, kita diundang untuk hidup dalam kasih dan kebenaran, dengan mempersembahkan hidup kita sebagai korban yang hidup dan yang berkenan kepada Allah.
Tiga, Yesus wafat untuk menunjukkan betapa besar kasih Allah kepada kita.
Dalam Roma 5:8, firman Tuhan yang tulis oleh rasul Paulus menegaskan bahwa, “Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa”.
Kematian Kristus adalah tindakan kasih tanpa syarat. Kristus tidak pernah meminta kita untuk mengorbankan sesuatu untuk mendapatkan keselamatan kita. Sebaliknya, Kristus datang untuk memberikan keselamatan itu secara cuma-cuma, sebagai hadiah kasih Allah bagi kita. Dalam menghayati makna kematian Kristus, kita diingatkan akan betapa besar kasih Allah kepada kita dan diarahkan untuk hidup dengan kasih yang sama, mengasihi sesama kita dengan kasih yang tulus dan tanpa syarat.
Doa:
Tuhan, terima kasih atas pengorbanan-Mu yang besar di kayu salib. Terima kasih karena Engkau mengorbankan hidup-Mu demi menebus hidup kami dari dosa. Bantu kami untuk menghayati makna kematian-Mu, dan hidup dengan kasih dan kesetiaan kepada-Mu dan sesama kami. Amin.
Post a Comment for "Kematian Yesus Dan Maknanya Bagi Kita"