Mengingat Kasih Allah Menolong Kita Mengasihi Orang Lain
Mengingat kasih Allah menolong kita mengasihi orang lain ~ Landasan firman Tuhan untuk tema mengingat kasih Allah menolong kita mengasihi orang lain, diambil dari Yesaya 54:10. Demikian firman Tuhan : “Sebab biarpun gunung-gunung beranjak dan bukit-bukit bergoyang, tetapi kasih setia-Ku tidak akan beranjak dari padamu dan perjanjian damai-Ku tidak akan bergoyang, firman TUHAN, yang mengasihani engkau.”
Jika Anda tidak merasa dikasihi oleh Tuhan, maka Anda akan kesulitan untuk menunjukkan kasih kepada orang lain. Mengasihi orang itu mudah bila Anda mengerti dan ingat bagaimana Tuhan mengasihi Anda. Setiap hari, Anda perlu mengingatkan diri sendiri apa yang Tuhan pikirkan tentang Anda—bukan apa yang dunia ini pikirkan atau apa yang Anda pikirkan tentang diri Anda sendiri.
Berikut ini empat hal yang Tuhan pikirkan tentang Anda untuk membantu Anda ingat mengapa dan bagaimana mengasihi orang lain:
1. Kita diterima oleh Allah secara total.
Anda mungkin telah menghabiskan sebagian besar hidup Anda mencoba untuk mendapatkan penerimaan dari orang tua Anda, teman sebaya, orang-orang yang Anda hormati, orang-orang yang Anda iri, bahkan orang asing. Tetapi Anda perlu sadari bahwa Tuhan telah menyelesaikan masalah itu: “Supaya kita, sebagai orang yang dibenarkan oleh kasih karunia-Nya, berhak menerima hidup yang kekal, sesuai dengan pengharapan kita” (Titus 3:7). Apa yang Yesus lakukan di kayu salib membuat Anda telah sepenuhnya diterima oleh Allah—apa pun yang sudah atau yang akan Anda lakukan.
2. Kita dikasihi oleh Allah dalam kasih yang sempurna. Tuhan tidak berkata, “Aku mengasihi engkau jika . . .” atau “Aku mengasihi engkau karena . . .” Dia berkata, "Aku mengashimu—titik!" Anda tidak bisa membuat Tuhan berhenti mengasihi Anda sebab kasih-Nya tidak berdasarkan apa yang Anda lakukan, tetapi oleh karena siapa Dia. Yesaya 54:10 mengatakan, “Sebab biarpun gunung-gunung beranjak dan bukit-bukit bergoyang, tetapi kasih setia-Ku tidak akan beranjak dari padamu dan perjanjian damai-Ku tidak akan bergoyang, firman TUHAN, yang mengasihani engkau.”
3. Kita diampuni oleh Allah secara total.
Oleh karena Yesus telah mati di kayu salib dan memberikan nyawa-Nya untuk membayar lunas dosa-dosa Anda, maka Anda sepenuhnya diampuni ketika Anda menerima karunia pengampunan Allah. Roma 8:1 mengatakan, “Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus.” Tuhan tidak mengingat-ingat dosa-dosa Anda; Dia membebaskan dosa-dosa Anda.
4. Kita sangat berharga di hadapan Allah.
Nilai atas sesuatu dibuat oleh dua hal: siapa pemiliknya dan apa yang bersedia dibayar oleh orang itu. Anda adalah anak Allah dan “Kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar” (1 Korintus 7:23). Yesus Kristus telah membayar Anda dengan nyawa-Nya. Itulah betapa berharganya Anda.
Renungkan hal ini:
- Bagaimana cara Tuhan berpikir tentang Anda mengubah cara Anda berpikir tentang diri sendiri?
- Apa yang menahan Anda untuk sepenuhnya mengasihi, menerima, dan mengampuni orang-orang yang telah Tuhan tempatkan dalam hidup Anda?
- Bagaimana Anda menunjukkan kepada orang lain bahwa mereka berharga buat Anda?
Bacaan Alkitab Setahun :
Keluaran 7-8; Matius 15:1-20
Ketika Anda ingat bahwa Anda diterima, dicintai, diampuni, dan berharga di mata Sang Pencipta alam semesta, Anda akan diperlengkapi lebih untuk menunjukkan kasih Anda kepada orang lain.
Post a Comment for "Mengingat Kasih Allah Menolong Kita Mengasihi Orang Lain"