Tuhan Membimbing Kita Ke Air Yang Tenang

Tuhan membimbing kita ke air yang tenang ~ Landasan firman Tuhan untuk tema Tuhan membimbing aku ke air yang tenang, diambil dari kitab Mazmur. Penulis kitab Mazmur dalam bimbingan, arahan, tuntunan dan pimpinan Roh Kudus, menulis demikian : “Mazmur 23:1-2 (TB) Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku. Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang” – Mazmur 23:1-2. Alkitab baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru memberikan pengajaran kepada kita bahwa Tuhan Allah kita adalah sebagai Gembala bagi kita umat-Nya. Selain itu, Alkitab juga, baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru menyebut atau menyapa umat Allah dengan sebutan domba-domba Tuhan. Berdasarkan pengajaran di atas, maka Tuhan sebagai Gembala memberikan sebuah perspektif kepada kita bahwa Tuhan itu sangat dekat/ imanen dengan kita. Selain itu, Tuhan juga mempunyai tanggung jawab sempurna atas hidup kita yang adalah domba-dombanya Tuhan. Dia memelihara hidup kita dengan sempurna. Salah satu wujud pemeliharaan Tuhan bagi domba-domba-Nya ialah Dia membimbing kita ke ari yang tenang. TUHAN MEMBIMBING AKU KE AIR YANG TENANG. Manusia bisa bertahan tanpa makan hingga 40 hari lamanya. Tetapi manusia hanya bisa bertahan 3 hari tanpa minum. Lewat 3 hari maka akan terjadi dehidrasi, kekurangan cairan tubuh. Itulah sebabnya, kita bukan hanya butuh makan yang teratur, tiga kali sehari, tetapi juga butuh minum minimal dua liter sehari. Gaya hidup sehat harus kita jalani, supaya tubuh kita selalu fit, segar dan kuat.

BAGAIMANA DENGAN JIWA DAN ROHANI ANDA? Manusia terdiri dari tiga unsur dalam dirinya. Tubuh, jiwa dan roh. Tubuh butuh makanan dan minuman. Jiwa dan roh anda juga butuh makanan dan minuman rohani. Makanan dan minuman rohani tidak bisa dibeli di pasar, super market ataupun warung disekitar kita. Kita hanya bisa mendapatkannya dari Tuhan Yesus, SUMBER HIDUP itu sendiri. Barangkali saat anda membaca renungan ini, tubuh jasmani anda mendapat makanan dan minuman yang cukup, makanan yang sehat dan bergizi. BAGAIMANA DENGAN JIWA DAN ROH ANDA?. Pada umumnya kurang mendapat perhatian, seadanya saja. Banyak orang berburu kuliner hingga rela antri. Bahkan bagi yang berkantong tebal, mendatanginya hingga keluar kota bahkan keluar negri. Tidak salah memang dan itu baik saja. Tetapi yang dilupakan banyak orang, yang jauh lebih penting, yang bisa membentuk diri kita lebih bermutu dan baik dimata Tuhan adalah makanan dan minuman rohani. Makanan dan minuman jasmani berakhir dibelakang, sia-sia. Hanya dinikmati sejenak. Tetapi makanan dan minuman rohani, untuk hidup kekal, selama lamanya. TUHAN MEMBIMBING KE AIR YANG TENANG. Kemarin kita belajar, Tuhan membaringkan kita dipadang yang berumput hijau. Tidak berhenti sampai disitu, hari ini kita mendengar dari Daud, Tuhan juga membawa kita ke air yang tenang. Air kita butuhkan untuk melepas rasa penat, dahaga jiwa kita. Jika anda merasa hidup anda, rumah tangga anda, kering, maka sudah waktunya sekarang anda menghampiri Dia. Kering jiwa dan rohani sangat berbahaya bagi perjalanan anda menuju ke Sorga. Anda bisa pingsan, terjatuh dalam hidup ini. Daud pernah mengalaminya, hidupnya hampir saja tergelincir ketika ia melihat Batsyeba di sore itu. Untunglah, ia menyadarinya, menyesalinya, bertobat dan segera datang kepada Sang Gembala. Daud menyaksikannya dengan mengatakan demikian : “Lesu aku karena mengeluh; setiap malam aku menggenangi tempat tidurku, dengan air mataku aku membanjiri ranjangku” – Mazmur 6:6. Pemazmur menggambarkan dahaga jiwa yang penat seperti rusa yang haus merindukan mata air yang jernih. Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair, demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah. Jiwaku haus kepada Allah, kepada Allah yang hidup. Bilakah aku boleh datang melihat Allah?” – Mazmur 42:2-3. HIDUP ANDA KERING SAAT INI? SEGERALAH DATANG KEPADA MATA AIR YANG JERNIH, SANG GEMBALA AGUNG.

Share :