Ingatlah Akan Kasih Karunia Tuhan

Ingatlah akan kasih karunia Tuhan - Landasan firman Tuhan untuk tema ingatlah akan kasihhkarunia Tuhan diambil dari surat rasul Paulus kepada Jemaat di Kota Roma, yaitu dalam Roma 3:21-28. Rasul Paulus menulis demikian : “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan Cuma-Cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.”

Roma 3: 23-24

1. Semua orang telah berbuat dosa - Roma 3:23.

Tuhan Berfirman kepata kita, “Tidak ada yang benar, seorang pun tidak” - Roma 3:10. Kita harus mengetahui siapakah kita. Kita semua adalah orang berdosa. Tidak ada seorang pun yang benar. Jadi siapa pun berkata aku benar kalau begitu dia berkata salah. Orang percaya Tuhan Yesus dia mulai dari mengaku aku adalah orang berdosa. Rasul Paulus mengaku kepada Tuhan bahwa “akulah paling berdosa” - 1 Timotius 1:5, orang yang semakin memahami kasih karunia Tuhan, dia pasti akan mengaku akulah orang berdosa. Orang Kristen harus mengaku begitu karena itu adalah paling penting kehidupannya dalam Tuhan. 

Karena orang yang mengaku dosanya itu maksudnya bertobat kepada Tuhan. Tanpa bertobat kita tidak bisa katakan aku percaya Tuhan. Pada pagi hari ini mari bertobat tentang kesalahan kita dan dosa kita dan ketidak setiaan kita, tidak mengasihi, dan tidak melakukan dalam iman dll. Kiranya Tuhan memulihkan kita semuanya melalui pertobatan kita.

2. Tuhan Ysesus menjadi korban keselamatan - Roma 3:25.

“Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya (Roma 3:25).” Hal ini adalah begitu besar kasih salib Tuhan Yesus Kristus datang di dunia ini untuk menebuskan dosa dosa kita. Anak Tuhan, yaitu Yesus Kristus datang di dunia ini sebagai Manusia untuk menyelamatkan orang yang sudah mati karena dosanya. Untuk memberi keselamatan, untuk memberi hidup yang kekal. Yesus menjadi anak domba untuk korban keselamatan. 

Tuhan Yesus sendiri mati di atas kayu salib, dan menerima semua penderitaan, dipukul, diolok-olokkan, diludahi, dan disesah. Tuhan Yesus tidak berdosa tetapi menjadi korban keselamatan untuk memberi penebusan. Hal ini adalah kasih karunia Tuhan untuk kita semuanya. Tuhan Yesus menjadi pendamai di antara Allah Bapa dan manusia. Oleh karena itu kita juga harus mengasihi sesama manusia antara satu sama lain, dan kita menjadi pembawa damai kepada saudara/i kita semuanya. Karena itulah kehendak Tuhan kepada kita semuanya.

3. Membenarkan orang yang percaya kepada Yesus - Roma 3:26.

Tuhan Allah menyatakan kebenaran-Nya melalui Anak-Nya Tuhan Yesus Kristus. Yaitu Melalui Darah Kudus Tuhan Yesus di atas kayu salib adalah menyatakan kebenaran Allah. Kebenaran itu adalah kekuatan Tuhan untuk memberi keselamatan kepada orang yang percaya Tuhan Yesus sebagai Juruselamatnya (Roma 1:17). 

Jadi siapapun yang percaya Tuhan Yesus Kritus melalui kebenaran yang menyempurnakan di atas kayu salib dipindakan kepada kita yang percaya Tuhan Yesus. Walaupun kita tidak benar, tetapi melalui kebenaran Tuhan Yesus kita dipanggil sebagai orang yang benar. Oleh karena itu kita pakai baju Kristus Yesus dan hidup untuk menyatakan kebenaran Tuhan Yesus dalam hidup kita. Itu adalah damai sejahtera, itu adalah hidup yang sebenarnya dan itu adalah injil.

4. “Oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus” - Roma 3:24.

Kita menerima Kasih karunia yang begitu besar dengan cuma-cuma. Tetapi kita harus ingat Tuhan Yesus sudah memberi kasih di atas kayu salib yang begitu besar untuk kita. Kita menerima penebusan dengan cuma-cuma tapi Tuhan Allah mengorbankan Anak-Nya untuk kita. Sebab itu kita harus menyadari akan kasih salib itu, kita harus mengerti dan bersyukur kepada Tuhan atas kasih yang begitu besar yang dikaruniakan kepada kita. Maka kita juga harus memberi kasih yang sudah kita terima dari Tuhan kepada orang lain. 

Kita sudah berhutang kasih-Nya yaitu kasih salib Yesus jadi kita harus membagi kasih-Nya kepada orang lain supaya mereka juga mengalami kasih salib Tuhan Yesus. Melalui kasih salib Tuhan Yesus kita seharusnya menolong orang yang mengalami kesusahan dan juga mengasihi mereka supaya mereka mengalami pemulihan dari Tuhan dan juga mengalami kasih dari Tuhan. Apakah ini bukan kehendak Tuhan dalam hidup kita yang sudah mengalami kasih karunia Tuhan?

Kiranya saudara/i merenungkan firman Tuhan ini sepanjang hari ini supaya penuh dengan kasih karunia Tuhan dalam hidup kita dan juga kita melimpah-limpah dengan ucapan syukur kepada Tuhan. Mari hidup sepanjang hari ini hanya untuk kemuliaan Tuhan. Tuhan Yesus Memberkati kita semuanya. Amin.

Sumber : Pdt. Petrus Joeng Jo Bae

Share :