The End Game
The end game ~ Landasan firman Tugan untuk tema the end game diambil dari kitab Zefanya 3:9-20. Tulisan ini merupakan bagian akhir dari serial tentang the end game.
3. Hiduplah rendah hati dan lemah lembut.
Allah itu paling benci dengan kecongkakan. Dosa didefinisikan sebagai tindakan yang melawan Allah, meremehkan hukum Allah dan tidak setia pada cinta mula mula mereka kepada Allah.
Sejarah membuktikan bahwa banyak orang berubah setia dan menjadi congkak saat ia memangku jabatan, meraih kepercayaan dan mengandalkan uang. Kita tahu, ada 4 tahap kebutuhan ego manusia. Pertama DITERIMA, kedua DIAKUI, ketiga DIHORMATI, keempat DIPUJA. Dan tahap itu makin lama makin meningkat pemenuhannya.
Itulah bedanya Allah dengan manusia. Jika Allah mengosongkan diri, mengambil rupa hamba, manusia cenderungnya meninggikan diri dan berperan sebagai sang ilahi yang bila perlu memaksa orang lain menyebutnya; "yang mulia".
4. Mencari perlindungan TUHAN.
Zefanya mengajak umat untuk mengandalkan TUHAN. YA..! mengandalkan TUHAN! Sebab manusia tidak bisa diandalkan. Apakah pemimpin negerimu bisa diandalkan? Nabi dan imammu bisa diandalkan? Harta dan kekayaanmu bisa diandalkan? TIDAK! Betapa kecewanya kita jika mengandalkan manusia yang mudah lupa dan senang berpaling pada dosa.
Wakil rayat bisa melupakan rakyatnya, mahkamah kehormatan bisa dengan enteng menjual kehormatannya. Imam bisa memperkosa Firman dan menilep uang umat. Sungguh, kebejatan kini tampil meraja. Manusia tidak lagi takut akan dosa dan memandang enteng hukuman TUHAN. Hmm bila perlu TUHAN bisa dilaporkan ke MKD atau kabareskrim.
Saudara, betapa konyol dan bebalnya kita! Mari kita bertobat dan kembali kepada TUHAN. Mintalah bibir yg bersih, panggillah nama TUHAN. Lakukanlah ibadah hidup dengan menjauhi kejahatan, bekerja bahu membahu untuk menegakan love, truth, justice and peace. Mintalah kerendahan hati dan andalkanlah TUHAN carilah TUHAN maka kamu akan hidup (Amos 5:4-6).
Yeaah dengan cara itulah kita akan menyambut Natal, menghidupi hadirNYA sebagai kehadiran kuasa TERANG bagi hidup kita dan bagi dunia.
3. Hiduplah rendah hati dan lemah lembut.
Allah itu paling benci dengan kecongkakan. Dosa didefinisikan sebagai tindakan yang melawan Allah, meremehkan hukum Allah dan tidak setia pada cinta mula mula mereka kepada Allah.
Sejarah membuktikan bahwa banyak orang berubah setia dan menjadi congkak saat ia memangku jabatan, meraih kepercayaan dan mengandalkan uang. Kita tahu, ada 4 tahap kebutuhan ego manusia. Pertama DITERIMA, kedua DIAKUI, ketiga DIHORMATI, keempat DIPUJA. Dan tahap itu makin lama makin meningkat pemenuhannya.
Itulah bedanya Allah dengan manusia. Jika Allah mengosongkan diri, mengambil rupa hamba, manusia cenderungnya meninggikan diri dan berperan sebagai sang ilahi yang bila perlu memaksa orang lain menyebutnya; "yang mulia".
4. Mencari perlindungan TUHAN.
Zefanya mengajak umat untuk mengandalkan TUHAN. YA..! mengandalkan TUHAN! Sebab manusia tidak bisa diandalkan. Apakah pemimpin negerimu bisa diandalkan? Nabi dan imammu bisa diandalkan? Harta dan kekayaanmu bisa diandalkan? TIDAK! Betapa kecewanya kita jika mengandalkan manusia yang mudah lupa dan senang berpaling pada dosa.
Wakil rayat bisa melupakan rakyatnya, mahkamah kehormatan bisa dengan enteng menjual kehormatannya. Imam bisa memperkosa Firman dan menilep uang umat. Sungguh, kebejatan kini tampil meraja. Manusia tidak lagi takut akan dosa dan memandang enteng hukuman TUHAN. Hmm bila perlu TUHAN bisa dilaporkan ke MKD atau kabareskrim.
Saudara, betapa konyol dan bebalnya kita! Mari kita bertobat dan kembali kepada TUHAN. Mintalah bibir yg bersih, panggillah nama TUHAN. Lakukanlah ibadah hidup dengan menjauhi kejahatan, bekerja bahu membahu untuk menegakan love, truth, justice and peace. Mintalah kerendahan hati dan andalkanlah TUHAN carilah TUHAN maka kamu akan hidup (Amos 5:4-6).
Yeaah dengan cara itulah kita akan menyambut Natal, menghidupi hadirNYA sebagai kehadiran kuasa TERANG bagi hidup kita dan bagi dunia.
Post a Comment for "The End Game"