Translate

Rahasia Meraih Hidup Berkemenangan

Rahasia meraih hidup berkemenangan ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut diambil dari surat rasul Paulus kepada orang Kristen yang ada di kota Korintus. Secara khusus dalam 2 Korintus 4:1-18.

Orang-orang percaya, atau gereja Tuhan sering diibaratkan sebagai bejana tanah liat ( Ingg: vessel ). Sementaara Tuhan adalah Sang Penjunan. Sebutan bejana ini memberikan pemahaman kepada kita betapa rapuhnya kita. Mungkin saat ini Anda adalah orang-orang muda yang sedang gagah-gagahnya, tenaga masih prima.

Tetapi jangan lupa, akan datang masanya dimana kita akan alami masa-masa tua dan kekuatan kita semakin berkurang, kondisi kita akan semakin merosot.
Ayat bacaaan kita hari ini memberikan gambaran bahwa memang dalam diri setiap manusia ada dua unsur kehidupan yaitu manusia jasmaniah atau lahiriah, dan manusia rohaniah atau batiniah.

Manusia lahiriah, semakin tua semakin berkurang dan semakin merosot. Berkurang : tenaganya, nafsu makannya. Merosot : pendengarannya, penglihatannya, daya ingat. Berkurang dan merosotnya kondisi fisik kita itu pasti dialami dengan berjalan waktu hidup kita di dunia.

Pada sisi lain, sekalipun kita adalah makhlu jasmani, kita juga adalah makhluk rohani. Inilah yang membuat kita bisa bersekutu dengan Allah secara rohani. Sebagai manusia batiniah, kita semakin diperbaharui dari waktu ke waktu. Artinya semakin bertambah usia kita dalam mengikut Kristus, maka kehidupan beriman kita juga semakin meningkat.



Dengan kata lain, kita menjalani hidup ini hari demi hari, minggu berganti minggu, bulan berganti bulan dan tahun berganti tahun senantiasa kita jalani bersama dengan Tuhan. Kita terus merawat kehidupan rohani melalui doa, persekutuan/ibadah, pembacaan dan perenungan akan firman Tuhan, berbagi hidup dengan keluarga dan sesama.

Pertanyaan penting yang harus diajukan ialah: “Bagaimana supaya kita dapat meraih kemenangan dalam hidup bahkan sampai masa tua kita?” Berdasarkan firman Tuhan yang ditulis oleh rasul Paulus kepada jemaat Tuhan yang ada di kota Korintus, maka ada beberapa hal yang bisa kita lakukan demi meraih kemenangan dalam hidup kita, yaitu:

1. Tidak mudah putus asa (ayat 1, 8)
“Oleh kemurahan Allah kami telah menerima pelayanan ini. Karena itu kami tidak tawar hati. Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa”.

Dalam dunia, kita sering diperhadapkan dengan berbagai penderitaan,tapi biarlah kia berkeyakinan seperti Paulus bahwa penderitaan yang dialaminya ringan, tidak sebanding dengan kemuliaan yang disediakan oleh Tuhan (Roma 8:18). Persoalannya kenapa banyak orang mudah patah semangat, karena menganggap seolah-olah penderitaannya begitu berat.

2. Tetap mengucap syukur ( ayat 15).
“Sebab semuanya itu terjadi oleh karena kamu, supaya kasih karunia, yang semakin besar berhubung dengan semakin banyaknya orang yang menjadi percaya, menyebabkan semakin melimpahnya ucapan syukur bagi kemuliaan Allah”.

Jadi seburuk apapun kondisi kita, Tuhan katakan kita harus tetap mengucap syukur.
Tuhan tidak katakan mengucap syukurlah pada waktu kamu senang. Tetapi Tuhan perintahkan mengucap syukurlah dalam segala hal (  1 Tes 5:18 ). Itu artinya kita mengucap syukur dalam keadaan apapaun dan kondisi bagaimanapun.

3. Arahkan perhatian hanya kepada Tuhan ( ayat 18 )
“Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal”.

Kondisi hari-hari ini yang sarat dengan kesibukan dan persaingan, dapat menjadi godaan untuk kita tidak lagi menjadikan Tuhan sebagai pusat perhatian kita. Tetapi Tuhan berkata dalam Kolose 3:2 ” Pikirkanlah perkara-perkara yang diatas bukan yang dibumi.
Dengan demikian kita akan dimampukan untuk tetap tegar dan tampil sebagai pemenang, ditengah segala problema yang melanda hidup kita

Post a Comment for "Rahasia Meraih Hidup Berkemenangan"