Doa Yang Tidak Layak Ditiru
Doa
yang tidak layak ditiru ~ Landasan firman Tuhan untuk tema
tersebut diambil dari surat Yakobus yang ditujukan kepada orang Kristen Yahudi
yang tersebar di luar Palestina atau ada di tempat perantauan, yaitu dalam
Yakobus 4:1-10.
Secara umum semua manusia di
bumi memiliki cara untuk menghampiri “Tuhan”nya. Baik orang yang beragama Kristen
maupun orang yang tidak beragama Kristen, orang yang percaya kepada Kristus
maupun orang yang tidak percaya kepada Kristus dan juga para penyembah berhala.
Salah satu cara yang
digunakan untuk mendekatkan diri kepada “Tuhan”nya ialah melalui doa. Bagi manusia,
doa menjadi sarana untuk berkomunikasi dengan “Tuhan”nya yang diakui bahwa
memiliki kuasa, otoritas dan kehendak yang mutlak namun juga yang setia
mendengar dan mengabulkan doa yang dinaikan kepada-Nya.
Adakah pokok doa Anda yang
tidak dijawab oleh Tuhan? Sering kita kecewa karena tidak menerima apa yang
kita doakan dan bahkan tidak jarang kita kemudian menyalahkan Tuhan karena
tidak menjawab atau mengabulkan doa kita. Ternyata di dalamm Alkitab, ada doa
yang salah, sehingga tidak dijawab oleh Tuhan.
Berdasarkan tulisan rasul
Yakobus yang tentunya diilhami dan dituntun oleh Roh Kudus, kita menemukan
bahwa benar ada doa yang salah yang dinaikan oleh orang-orang yang mengaku
sebagai pengikut Kristus. Kita berpikir bahwa sesungguhnya tidak ada doa yang
salah. Semua doa itu baik dan benar. Itulah yang selama ini kita pikirkan dan
lakukan.
Namun, setelah kita membaca
secara seksama, tulisan rasul Yakobus, maka kita menemukan bahwa ada doa yang
salah sehingga doa itu tidaklah dijawab oleh Tuhan. Doa yang bagaimanakah yang
disebut sebagai doa yang salah? Lalu bagaimana seharusnya kita menaikan doa
kepada Tuhan?
Berdasarkan catatan rasul
Yakobus, dalam suratnya kepada orang Kristen yang ada diperantauan, kita
menemukan ada beberapa doa yang dinaikan oleh orang Kristen dan doa-doa itu
adalah doa yang salah, yaitu:
1.
Doa yang didasari oleh keinginan daging
Doa yang salah bukan karena
caranya atau kata-kata yang diucapkan, tetapi karena niat dan motivasinya yang
tidak sesuai dengan kehendak Tuhan. Doa yang diniatkan dan dimotivasi atau
didorong hanya untuk memuaskan keinginan daging atau memuaskan hawa nafsu
pastilah tidak akan dikabulkan oleh Tuhan.
Rasul Yakobus menulis: “Atau
kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa,
sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu” –
Yakobus 4:3.
Ketika mendengar doa kita,
yang pertama-tama diperhatikan oleh Tuhan bukan rangkaian kata-katanya atau
cara kita berdoa, tetapi kata-kata yang terucap dalam doa itu didorong oleh
niat hati dan motif batin yang tulus dan murni. Tetapi, bila niat hati dan
motif batin kita salah pada waktu kita berdoa, maka sudah pasti Tuhan menolak
dan tidak mau menjawab. Mengapa? Karena Tuhan melihat sikap hati dan motif
batin paling menentukan.
2.
Doa yang didasari oleh keinginan dunia.
Banyak orang berdoa bukan
didorong oleh karena kebutuhannya, tetapi ingin menjadi serupa dengan doa ini. Dunia
yang hedonis, dunia yang memuja penampilan lahiriah dan semua yang melekat
kepada dirinya. Itulah yang menjadi ukuran sukses dan diberkati.
Rasul Yakobus menulis: “Hai
kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan
dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi, barangsiapa hendak menjadi
sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah” – Yakobus 4:4.
Tidak sedikit orang Kristen
karena ingin mengikuti keinginan dunia ini, melakukan hal-hal yang menyimpang
dari kehendak Tuhan dan firman-Nya. Hal inipun terbawa sampai juga di dalam
praktek doa yang dinaikan kepada Tuhan.
Duani mengedepankan
penampilan lahiriah, sedangkan Tuhan dan firman-Nya mengutamakan penampilan
batiniah. Artinya, kalau doa kita hanya untuk memuaskan penampilan lahiriah
kita, maka doa kita tidak dijawab Tuhan. Namun, jika hal-hal lahiriah yang kita
doakan itu sungguh-sungguh menjadi kebutuhan kita untuk memuliakan Tuhan dan
membuat kita semakin bertumbuh dalam Tuhan, maka pasti Tuhan kabulkan.
Post a Comment for "Doa Yang Tidak Layak Ditiru"