Ciri Pemuda Yang Memiliki Karakter Kristus 2
Ciri pemuda yang memiliki
karakter Kristus ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut diambil dari surat rasul
Paulus kepada anak rohaninya Timotius, yaitu 1 Timotius 4:12: “Janganlah
seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi
orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu,
dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu”.
Sebelum kita belajar nasehat yang indah tentang
bagaimana seorang pemuda harus dapat menjadi teladan,mari kita mengenal lebih
dahulu siapakah Timotius itu. Dia adalah anak yang lahir dari perkawinan
campuran. Ibunya seorang wanita Yahudi dan ayahnya seorang Yunani. (Kisah 16:1,
2 Tim 1:5). Dia menjadi Kristen ketika Paulus dalam safari penginjiannya
pertama mengunjungi Listra.. Timotius kemudian menjadi murid dari Paulus.
Dari arti namanya, Timotius artinya orang yang
saleh, orang yang menghormati Tuhan. Timotius memang layak menyandang gelar
itu, karena sejak kecil ia sudah mengenal ajaran-ajaran firman Tuhan. Ibunya
Eunike yang adalah seorang Yahudi asli tentu sangat berperan dalam membentuk
kepribadian dan karaketer Timotous sehingga menjadi orang yang memahami kitab
suci dan hidup dalam ketaatan kepada hukum-hukum Tuhan. Selain itu neneknya
yang bernama Louis juga ikut berperan dalam mmbangun jati dirinya sehingga
menjadi pribadi yang teguh dalam iman. Paulus dibesarkan dan tinggal di Listra,
suatu daerah di Propinsi Kilikia.
Dalam safari penginjilan keduanya Paulus
kemudian mengangkat dia menjadi pembantu dalam penginjilannya, setelah ia
mengalami kekecewaan karena perpecahannya dengan Barnabas dan Markus (Kisah
15:39). Dikemdian hari Timotius menjadi pembantu yang sangat dekat dengan
Paulus. Hubungan mereka menjadi seperti hubungan bapak dengan anak.
4. Menunjukkan
kasih-Nya kepada semua orang
Kita harus meneladani kasih Yesus. Kasih Yesus
adalah kasih Agape, yaitu kasih yang tanpa syarat. Kita mengasihi bukan karena
orang lain mengasihi kita, tetapi kita harus mengasihi kepada semua orang
sekalipun mungkin orang tersebut tidak suka kepada kita.
Kasih Yesus adalah juga kasih yang mau
berkorban. Karena kasih-Nya kepada kita, maka Tuhan rela mengorbankan
nyawa-Nya. Mari kita meneladi kasih ilahi ini.
5. Kerendahan hatinya
sebagai seorang hamba
Yesus merupakan teladan utama kita dalam belajar
hidup rendah hati.Selama hidupnya di dunia , Yesus selalu berjalan dalam
kerendahan hati, dan ketaatan kepada Bapa. Walaupun Yesus adalah Raja segala
raja, tetapi ia rela lahir di kandang domba yang hina. Ia juga memilih untuk
menjadi anak dari tukang kayu. Bahkan Pada masa-masa terakhir hidup-Nya di
dunia ini, Yesus membasuh kaki murid-muridNya sebagai lambang kerelaan-Nya
untuk melayani dan menjadi hamba bagi orang lain.
Yesus mengatakan kepada para murid-Nya
sebagaimana Aku membasuh kakimu maka kamu wajib saling membasuh kaki yang mana
berarti harus saling melayani dan merendahkan diri. Selain berarti kerelaan
untuk tidak dikenal, kerendahan hati juga berarti kerelaan untuk melayani dan
menjadi hamba bagi orang lain. Kita wajib saling melayani satu dengan yang lain
dalam kerelaan bila ingin hidup dalam kerendahan hati. Salah satu bentuk saling
melayani tersebut adalah dengan saling mendoakan satu dengan yang lain.
Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan
Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya ( I Ptr 5:6 ).
Syarat untuk mendapatkan promosi/peninggian dari Allah adalah hidup dalam
kerendahan hati. Bila kita hidup dalam kerelaan untuk tidak dikenal dan
melayani orang lain maka Tuhan akan meninggikan kita pada waktunya. Promosi
yang sejati datang dari Tuhan bukan dari manusia. Bila Tuhan sendiri yang
mempromosikan kita maka tidak ada satupun manusia yang dapat menghalangiNya.
Selain itu hidup dalam kerendahan hati juga akan
membuat hidup kita berhasil dan dipenuhi berkat. Tetapi orang-orang yang rendah
hati akan mewarisi negeri dan bergembira karena kesejahteraan yang
berlimpah-limpah ( Mzm 37:11). Walaupun bangsa kita sedang dirundung krisis
yang sepertinya tiada berujung namun bila kita hidup dalam kerendahan hati maka
kita akan mewarisi negeri ini dan menikmati kesejahteraan yang
berlimpah-limpah. Jaminan kita bukan datang dari manusia tetapi datang dari
Allah. Tuhan tidak akan pernah gagal menepati janjiNya sebab Ia tidak bisa
gagal.
Bill Gothard mengatakan setiap pagi ia
membiasakan diri merendahkan dirinya dalam doa kepada Tuhan. Setiap pagi ia
mengakui kelemahan dan ketidaklayakannya kepada Tuhan. Bill berkata, "Bila
Saya tidak merendahkan diri maka akan ada orang yang dengan senang hati akan
merendahkan saya ". Daripada direndahkan lebih baik kita merendahkan diri
di hadapan Tuhan.
Post a Comment for "Ciri Pemuda Yang Memiliki Karakter Kristus 2"