Menjadi Pelaku Firman Tuhan
Menjadi pelaku firman
Tuhan ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut diambil dari surat Yakobus
1:22-25. Rasul Yakobus menegaskan demikian: “Tetapi hendaklah kamu menjadi
pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja” – Yakobus 1:22.
Saat divonis menderita Leukemia, Ira yang baru berusia
24 tahun langsung dihinggapi bayang-bayang kematian. Untung saja ia memiliki
keluarga dan teman-teman yang selalu mendukung dan mendoakannya. Ira pun
memutuskan untuk terus memperjuangkan hidupnya.
Alih-alih berputus asa dan kecewa kepada Tuhan
atas nasibnya, ia memperhatikan kata-kata dokter dan mempercayai janji Tuhan
atas hidupnya. Ia meyakini, seperti perkataan firman yang terselip dalam
doa-doa orangtuanya dan juga yang lainnya, bahwa oleh bilur-bilur Tuhan Yesus
ia sudah sembuh.
Meski kenyataannya semakin hari ia semakin
lemah, Ira tidak menyerah. Ketika hari-harinya semakin dipenuhi dengan opname
dan kemoterapi, ia tetap optimis bahwa penyakitnya dapat dan sudah dikalahkan
oleh kuasa Tuhan. Seiring waktu, semakin banyak firman Tuhan yang diketahuinya.
Ia pun mendalami dan memperkatakannya setiap ada
kesempatan. Bukan hanya itu, rhema yang didapatkannya juga ia praktikkan. Tanpa
disadarinya, mujizat Tuhan mulai terjadi. Perlahan kondisi tubuhnya semakin
membaik.
Dua tahun kemudian, dokter menyatakan bahwa Ira
sudah sembuh dan tidak perlu lagi minum obat-obatan.
Perjuangan tak semudah perkataan, bertindak
tidak segampang menasihati. Ahli pengobatan mempunyai beribu-ribu teori, tetapi
hanya pasien yang bertindak sesuai anjuran dokter yang memperoleh kesembuhan.
Tidak cukup mengiyakan dan mempercayai, tetapi
mempraktikkan nasihat medis. Sama halnya dengan firman Tuhan yang sudah
diberitakan sejak lama. Jangan sampai kita menjadi seperti ahli Taurat,
orang-orang Farisi dan Saduki yang hanya mendengar dan menghafal isi kitab
Taurat, tetapi mereka tidak mendapat bagian dalam perkenanan Allah.
Tuhan menghendaki kita bukan hanya mendengar
firman-Nya, tetapi melakukan apa yang diperintahkan-Nya. Ketika kita
menunjukkan kesungguhan kita untuk mau mengubah diri dan keadaan kita, tentu
Tuhan tidak akan diam saja.
Dengan kasih setia-Nya, Tuhan akan mencurahkan
favor-Nya, sehingga kita pun dapat mengalami transformasi dalam kesehatan dan
juga segala bidang kehidupan kita. Amin.
RENUNGAN
Untuk dapat mengalami transformasi, kita harus
menjadi pelaku firman bukan sekedar pendengar.
APLIKASI
APLIKASI
Adakah hal menyangkut kesehatan atau bidang
lainnya yang ingin Anda ubah dalam hidup Anda? Mengapa Anda ingin mengubahnya? Mengapa
kita harus menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar? Apa yang dapat Anda
lakukan untuk mulai menjadi pelaku firman?
Post a Comment for "Menjadi Pelaku Firman Tuhan"