Translate

Jangan Takut, Aku Tuhan Bukan Hantu

Jangan takut, Aku Tuhan bukan hantu ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut diambil dari Injil Markus 6:47-52. Secara lengkap firman Tuhan yang ditulis oleh penginjil Markus, disajikan di bawah ini.

47. Ketika hari sudah malam perahu itu sudah di tengah danau, sedang Yesus tinggal sendirian di darat. 48. Ketika Ia melihat betapa payahnya mereka mendayung karena angin sakal, maka kira-kira jam tiga malam Ia datang kepada mereka berjalan di atas air dan Ia hendak melewati mereka.

49. Ketika mereka melihat Dia berjalan di atas air, mereka mengira bahwa Ia adalah hantu, lalu mereka berteriak-teriak, 50. sebab mereka semua melihat Dia dan merekapun sangat terkejut. Tetapi segera Ia berkata kepada mereka: "Tenanglah! Aku ini, jangan takut. 51. Lalu Ia naik ke perahu mendapatkan mereka, dan anginpun redalah. Mereka sangat tercengang dan bingung, 52. sebab sesudah peristiwa roti itu mereka belum juga mengerti, dan hati mereka tetap degil.


Berada dalam situasi yang berbahaya akan menimbulkan rasa takut dan kepanikan. Itulah yang saya alami ketika suatu kali dalam penerbangan pesawat yang saya tumpangi mengalami turbulensi. Teriakan ketakutan dari para penumpang membahana.

Firman Tuhan yang kita baca pagi ini mengisahkan bahaya yang dialami para murid dalam pelayaran di danau Galilea dan bagaimana mereka dari ketakutan menjadi tenang dalam peristiwa tersebut.

Firman ini memberikan kepada kita tiga fakta yang membuat ketenangan disituasi yang berbahaya atau pergumulan yang berat. Ketiga fakta tersebut adalah:

Pertama, Tuhan Yesus melihat atau mengetahui betapa payahnya situasi yang kita hadapi. “Ketika Ia melihat betapa payahnya mereka mendayung karena angin sakal, maka kira-kira jam tiga malam Ia datang kepada mereka berjalan di atas air dan Ia hendak melewati mereka” – Markus 6:48.

Kedua, Tuhan Yesus datang untuk menolong kita dari pergumulan yang kita dihadapi. “..., maka kira-kira jam tiga malam Ia datang kepada mereka berjalan di atas air dan Ia hendak melewati mereka” – Markus 6:48b.

Ketiga, Tuhan Yesus berkuasa untuk mengendalikan/meneduhkan pergumulan kita.
Lalu Ia naik ke perahu mendapatkan mereka, dan anginpun redalah. Mereka sangat tercengang dan bingung, sebab sesudah peristiwa roti itu mereka belum juga mengerti, dan hati mereka tetap degil” – Markus 6:51-52.

Mengapakah Yesus mau dan mampu bertindak demikian? Jawabannya adalah karena Yesus adalah TUHAN; Dia bukan hantu. Oleh karena itu, jika saat ini anda berada dalam kesukaran atau pergumulan karena penyakit; keuangan; konflik... Tuhan Yesus berkata: “Tenanglah, AKU TUHAN, bukan hantu, jangan takut!”

Sumber: Pdt. Dr. Moranda Girsang.

Post a Comment for "Jangan Takut, Aku Tuhan Bukan Hantu"