Cara Mencegah Nyamuk Demam Berdarah
Cara mencegah nyamuk demam berdarah ~ Pada negara
tropis seperti Indonesia, Demam Berdarah Dengue (DBD) menjadi perhatian utama
karena berpengaruh pada kondisi kesehatan dan kualitas hidup, serta dapat
menyebabkan kematian. Pencegahan penyakit ini pun harus dilakukan setiap saat.
Demam berdarah disebabkan karena tubuh terinfeksi oleh virus dengue yang
dibawa oleh serangga jenis artropoda, dalam hal ini adalah nyamuk Aedes
aegypti. Karena itulah, pencegahan DBD difokuskan pada pencegahan
perkembangbiakan dan pembasmian sarang nyamuk tersebut.
Ketika seseorang
terkena gigitan nyamuk Aedes aegypti, pada saat itulah nyamuk kemungkinan
menginfeksi virus dengue yang hidup di dalam tubuh nyamuk. Sekitar empat atau
enam hari setelah terinfeksi, kemungkinan akan timbul gejala DBD, yaitu demam
tinggi, sakit di belakang mata, mual, muntah, nyeri sendi, kelelahan, munculnya
ruam kulit pada dua hingga lima hari setelah demam. Gejala ini biasanya terjadi
selama sepuluh hari. Bahkan mungkin saja terjadi perdarahan ringan, seperti
pada gusi, hidung, dan mudah timbul memar di tubuh.
Gejala-gejala
tersebut dapat berkembang menjadi serius, yang menyebabkan kerusakan pada
kelenjar getah bening dan pembuluh darah, pembesaran hati, kegagalan sistem
sirkulasi, perdarahan berat hingga kematian.
Sayangnya
belum ada vaksin untuk mencegah demam berdarah. Yang dapat Anda lakukan adalah
mencegah gigitan nyamuk yang terinfeksi, serta beberapa hal berikut sebagai
pencegahan dari demam berdarah:
Menggunakan AC jika
ada bila di dalam ruangan.
Menggunakan obat oles
pencegah gigitan nyamuk meskipun di dalam ruangan,
Memakai pakaian
tertutup seperti lengan panjang, celana panjang, dan kaus kaki, ketika berada
di luar ruangan.
Menutup semua lubang
yang ada pada jendela dan pintu di rumah agar nyamuk tidak bisa masuk.
Vitamin C untuk meningkatkan imunitas
tubuh
Selain
yang telah disebutkan di atas, tidak ada salahnya imunitas tubuh juga diperkuat
agar tidak mudah terinfeksi virus. Sistem imun ini dapat ditingkatkan dengan
mengonsumsi berbagai nutrisi yang penting. Salah satunya adalah vitamin C.
Vitamin
C juga dapat melindungi sel-sel tubuh, membantu menyembuhkan flu biasa, serta
mengurangi depresi. Terdapat teori bahwa vitamin C memiliki manfaat antivirus,
sehingga dapat digunakan untuk mencegah penyakit yang disebabkan oleh virus.
Walau demikian, masih dibutuhkan uji klinis dan penelitian lebih lanjut untuk
memastikan hal ini.
Jambu biji, buah kaya itamin C
Anda
bisa mendapatkan sumber makanan yang kaya vitamin C, salah satunya adalah jambu
biji. Buah yang kerap disebut guava ini, selain kaya akan vitamin C juga
mengandung sedikit folat. Mungkin belum banyak yang mengetahui bahwa kadar
vitamin C pada jambu biji empat kali lebih banyak dibandingkan jeruk.
Tidak
ada studi ilmiah yang menentukan dosis yang tepat dalam mengonsumsi jambu biji.
Meskipun mengonsumsi makanan alamiah seperti buah, kadang-kadang takaran juga
harus diperhatikan. Karenanya, jangan malas untuk membaca petunjuk takaran yang
sesuai yang ada di kemasan, terutama jika Anda mengonsumsi jambu biji dalam
bentuk jus.
Bagaimana
pun, mencegah lebih baik daripada mengobati. Daripada Anda telanjur tergigit
nyamuk yang terinfeksi virus demam berdarah dan harus merasakan sakit serta
menjalani pengobatan, lebih baik bentengi diri Anda dengan imunitas yang kuat.
Apalagi, jambu biji mudah didapat di sekitar, baik dalam bentuk buah asli
maupun jus dalam kemasan.
Post a Comment for "Cara Mencegah Nyamuk Demam Berdarah"