Translate

Tahun Baru: Meningkatkan Level Manusia Baru

Tahun baru: meningkatkan level manusia baru ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut diambil dari kitab Yehezkiel 36:26. Kita sudah berada di awal tahun 2017. Dalam setiap pergantian tahun, kebanyakan orang ingin terjadi suatu perubahan yang lebih baik dalam hidupnya. Memiliki harapan di tahun baru adalah hal yang lumrah. Sesungguhnya manusia suka sekali hal baru, maka tidak heran bila ada sesuatu yang baru, manusia cenderung untuk segera membelinya, mengenakannya, menggunakan dan memberi tahu orang lain. Sesuatu yang seperti fhasion, gadget, mobil, rumah dan lain sebagainya; tak sabar untuk segera dipakai, seperti ada rasa ingin tahu, "Bagaimana ya rasanya yang baru ini?"

Tuhan pun tahu bahwa manusia senang sekali hal yang baru, maka kita dapat melihat dalam Alkitab Allah memberikan perayaan sesuatu yang baru kepada umat-Nya, bukan hanya setahun sekali tapi setiap bulan. Di setiap bulan baru umat israel akan mengevaluasi diri, membawa korban syukur dan menyembah Tuhan - Amos 8:5; Mazmur 81:3; Yehezkiel 40:44; 46:4.

Manusia butuh dan suka sekali yang baru, maka Tuhan juga memberikan perjanjian baru kepada umat-Nya. Hati yang baru, roh yang baru dan manusia yang baru. Namun untuk mendapatkan hal-hal yang baru, ada harga yang harus dibayar, walaupun pada umumnya kita senang yang gratis.

Tuhan memberikan keselamatan dengan cuma-cuma alias gratis bagi kita. Sama seperti awal mula ketika Adam dan Hawa diciptakan dan diberikan hidup, mereka harus mengelola bumi dan menaklukkan semua rintangan kehidupan, di dalamnya termasuk roh jahat.


Demikian pula hidup kita, ada yang harus dibayar atau pertanggung jawabkan ketika anugerah kehidupan dari Tuhan kita terima. Orang Kristen berpikir bahwa kematian Tuhan Yesus di kayu salib menghindarkan manusia dari tanggung jawab, seakan-akan anugerah mengubah kehidupan ini menjadi serba gratis.


Pada hal justru sebaliknya, anugerah menempatkan manusia pada tanggung jawab yang berat, sebab siapa yang diberi banyak dituntut banyak. Lalu anguerah menempatkan orang percaya untuk hidup sebagai anak-anak Allah yang sempurna seperti Bapa di sorga. Hal ini membuat hidup orang percaya menjadi berat.

Orang percaya dinyatakan sebagai orang-orang yang berhutang untuk hidup menurut roh bukan menurut daging. Hidup menurut roh artinya segala sesuatu yang dilakukan sesuai dengan kehendak Bapa. Tentu saja Tuhan memberikan kesempatan kepada masing-masing individu untuk dapat melakukannya atau menghasilkan buah.

Kalau di tahun yang lalu seseorang belum bisa menghasilkan buah, sekarang diharapkan sudah bisa menghasilkan buah. Kalau sekarang belum bisa menghasilkan buah, maka di waktu-waktu yang akan datang diharapkan sudah bisa menghasilkan buah.


Tuhan menuntut pertumbuhan atas dasar anugerah yang Dia telah berikan kepada kita. Hati yang baru, roh yang baru dan manusia yang baru, tidak datang dengan instan. Kita harus melakukan sesuatu (membayar harga) untuk bertumbuh. Lalu apa saja yang harus kita lakukan untuk memperoleh pertumbuhan menuju manusia yang baru dan mengalami hati dan roh yang?

1. Mendengar.
"Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus" - Roma 10:17. Selanjutnya: "Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangisapa menang, dia akan Kuberi makan dari pohon kehidupan yang ada di Taman Firdaus Allah" - Wahyu 2:7.

2. Mengenali.
"Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu" - Filipi 4:8.

3. Mempercayai.
"Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia" - Ibrani 11:6.

4. Mentaati.
"Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri" - Yakobus 1:22.

5. Mendedikasikan.
"Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah" - Roma 8:28.

Dengan melakukan 5 hal diatas, pasti level manusia baru kita akan meningkat dan akan mengalami hal-hal baru yang Tuhan janjikan. Seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia. Mari harapkan yang baru dan besar di tahun 2017 ini. Selamat menjalani dan mengalami providensia Tuhan di tahun 2017 ini. Amin

Post a Comment for "Tahun Baru: Meningkatkan Level Manusia Baru"