8 Alasan Jangan Meremehkan Alkitab

8 alasan Alkitab lebih dari buku apapun ~ Alkitab adalah kitab suci dari umat Kristen di seluruh dunia. Alkitab terdiri dari dua bagian utama yaitu Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. Masing-masing bagian terdiri dari beberapa kitab. Dalam Perjanjian Lama terdapat 39 kitab sedangkan dalam Perjanjian Baru terdapat 27 kitab, sehingga secara total Alkitab terdiri dari 66 kitab. Alkitab ditulis oleh kurang lebih 40 orang berasal dari latar belakang yang berbeda dalam kurun waktu 1500 tahun. Kendati pun Alkitab ditulis oleh kurang lebih 40 orang dengan latar belakang yang berbeda serta kurun waktu yang berbeda, namun inti berita yang disajikan sama.

Pertanyaan penting yang patut diajukan ialah: "Apa alasan kuat sehingga Alkitab dikatakan sebagai buku yang lebih unggul dari buku apapun yang ada di dunia ini?" Ada beberapa alasan kuat yang membuktikan bahwa Alkitab merupakan buku yang lebih unggul dari buku apapun, yaitu:

1. Alkitab adalah firman Allah tanpa salah.
Rasul Paulus dalam pimpinan Roh Kudus terkait dengan Alkitab adalah firman Allah menulis dalam suratnya kepada Timotius, demikian: "Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran" - 2 Timotius 3:16.

2. Alkitab lebih mahal daripada permata.
Penulis kitab Amsal dalam pimpinan Roh Kudus terkait dengan Alkitab lebih mahal daripada permata menulis: "Karena hikmat lebih berharga dari pada permata, apa pun yang diinginkan orang, tidak dapat menyamainya" - Amsal 8:11.

3. Alkitab lebih berkilau daripada emas.
Penulis kitab Mazmur dalam pimpinan Roh Kudus terkait dengan Alkitab lebih berkilau daripada emas, menulis demikian: "Taurat yang Kau sampaikan adalah baik bagiku, lebih dari pada ribuan keping emas dan perak" - Mazmur 119:72.

4. Alkitab lebih nikmat daripada makanan.
Penulis Injil Yohanes dalam pimpinan Roh Kudus terkait dengan Alkitab lebih nikmat daripada makanan, menulis demikian: "Karena roti yang dari Allah ialah roti yang turun dari sorga dan yang memberi hidup kepada dunia". Maka kata mereka kepada-Nya: "Tuhan, berikanlah kami roti itu senantiasa". Kata Yesus kepada mereka: "Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi" - Yohanes 6:33-35.

5. Alkitab lebih sejuk dari air.
Penulis Injil Yohanes dalam pimpinan Roh Kudus terkait dengan Alkitab lebih sejuk daripada air, menulis demikian: "Jawab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi, tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal" - Yohanes 4:13-15.

6. Alkitab lebih manis daripada madu.
Penulis kitab Mazmur dalam pimpinan Roh Kudus terkait dengan Alkitab lebih manis daripada madu, menulis demikian: "Betapa manisnya janji-Mu itu bagi langit-langitku, lebih dari pada madu bagi mulutku" - Mazmur 119:103.

7. Alkitab lebih tajam daripada pedang.
Penulis surat Ibrani dalam pimpinan Roh Kudus terkait dengan Alkitab lebih tajam daripada pedang menulis demikian: "Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua mana pun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita" - Ibrani 4:12.

8. Alkitab lebih kuat daripada palu.
Penulis kitab Yeremia dalam pimpinan Roh Kudus terkait dengan Alkitab lebih kuat daripada palu, menulis demikian: "Bukankah firman-Ku seperti api, demikianlah firman TUHAN dan seperti palu yang menghancurkan bukit batu?" - Yeremia 23:29.

Share :