Menjadi Orang Kristen Yang Alkitabiah

Kita disebut sebagai orang Kristen bukan karena kita dilahirkan di tengah-tengah keluarga Kristen. Artinya, ke-Kristen-an bukan didasarkan pada keturunan. Kita disebut orang Kristen bukan karena dalam KTP kita disebut beragama Kristen. Artinya, hanya menunjuk bahwa kita ini penganut atau pemeluk agama Kristen. Tidak dapat dipungkiri memang bahwa hal-hal yang disebutkan diatas melekat pada diri kita. Namun, dalam perspektif Alkitab, tidak demikian yang dimaksudkan dengan orang Kristen. Oleh sebab itu, kita harus membuktikan diri sebagai orang Kristen yang Alkitabiah. Apa maksudnya? Maksudnya ialah: 1. Kita sudah bertobat Rasul Paulus menulis: "Sebab mereka sendiri bercerita tentang kami, bagaimana kami kamu sambut dan bagaimana kamu berbalik dari berhala-berhala kepada Allah untuk melayani Allah yang hidup dan yang benar" - 1 Tesalonika 1:9. Menjadi orang Kristen yang Alkitabiah ditandai dengan adanya pertobatan hidup. Pertobatan hidup di sini artinya, kita meninggalkan kehidupan yang sia-sia, yang gelap, yang jahat, yang tanpa tujuan, yang tanpa harapan. Lalu berbalik kepada TUHAN Allah yang hidup, Pencipta dan Pemelihara kehidupan kita. Rasul Paulus menulis: "Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang" - 2 Korintus 5:17. Menjadi orang Kristen yang Alkitabiah ialah yang sudah percaya dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi. Yesuslah yang menjadi penguasa utama dalam hidupnya. Nilai-nilai hidup yang diajarkan oleh Yesus Kristuslah yang dilakukan. Itulah orang Kristen yang Alkitabiah. 2. Kita hidup dalam iman, pengharapan dan kasih Rasul Paulus menulis: "Sebab kami selalu mengingat pekerjaan imanmu, usaha kasihmu dan ketekunan pengharapanmu kepada Tuhan kita Yesus Kristus di hadapan Allah dan Bapa kita" - 1 Tesalonika 1:3. Menjadi orang Kristen yang Alkitabiah ditandai dengan hidup di dalam iman, berusaha hidup dalam kasih dan senantiasa bertekun dalam pengharapan kepada Tuhan Yesus Kristus. 3. Kita hidup menjadi teladan Rasul Paulus menulis: "Sehingga kamu telah menjadi teladan untuk semua orang yang percaya di wilayah Makedonia dan Akhaya" - 1 Tesalonika 1:7. Menjadi orang Kristen yang Alkitabiah ditandai dengan kehidupan yang memberi contoh dan teladan hidup yang baik dan benar berdasarkan ajaran Alkitab. Sehingga banyak orang boleh mendapat berkat dari cara dan gaya hidup kita.

Share :