Apa Tanda Orang Yang Dipenuhi Roh Kudus?
Apa
tanda orang yang dipenuhi Roh Kudus – Pasca kenaikan Tuhan
Yesus ke sorga, para murid tetap bersatu menantikan penggenapan janji Yesus
bahwa Ia akan mengutus Roh Kudus sebagai Pribadi penuh kuasa yang akan berkarya
di dalam dan melalui para murid. Dalam rangka memberitakan Injil, para murid
akan menerima kuasa kalau Roh Kudus sudah dicurahkan – Kisah Para Rasul 1:8. Lalu dalam Kisah Para Rasul 2:1-13, terjadilah pencurahan Roh Kudus yang
dikenal dengan hari pentakosta. Para murid mengalami kepenuhan Roh Kudus.
Banyak orang yang hadir pada saat itu memiliki persepsi yang beragam tentang karya Roh Kudus yang dialami oleh para murid. Itu sebabnya, apa tanda orang yang dipenuhi Roh Kudus menjadi pertanyaan penting untuk dijawab, sehingga kesalah-pahaman yang terjadi di antara banyak bangsa yang hadir pada saat pencurahan Roh Kudus bisa diluruskan. Dalam rangka menjawab apa tandan orang yang dipenuhi Roh Kudus, Petrus tampil dan melakukan pembelaan dan klarifikasi tentang kebenaran dari peristiwa itu.
Banyak orang yang hadir pada saat itu memiliki persepsi yang beragam tentang karya Roh Kudus yang dialami oleh para murid. Itu sebabnya, apa tanda orang yang dipenuhi Roh Kudus menjadi pertanyaan penting untuk dijawab, sehingga kesalah-pahaman yang terjadi di antara banyak bangsa yang hadir pada saat pencurahan Roh Kudus bisa diluruskan. Dalam rangka menjawab apa tandan orang yang dipenuhi Roh Kudus, Petrus tampil dan melakukan pembelaan dan klarifikasi tentang kebenaran dari peristiwa itu.
1. Siapakah Petrus?
Petrus adalah seorang nelayan, orang biasa, orang sederhana bukan orang
yang punya jabatan dan kedudukan tinggi dalam pemerintahan. Petrus bertemu
dengan Tuhan Yesus, bertobat, diselamatkan Tuhan dan mengikut Tuhan serta
menjadi alat Tuhan. Di antara para murid, Petrus termasuk orang yang cepat
berbicara dan emnonjolkan diri dengan tidak akan menyangkal Yesus.
Petrus tidak dapat mempertahankan ucapannya karena Petrus mengkhianati Yesus seperti yang dikatakan Yesus. Petrus sadar akan kegagalannya dan dia datang kepada Yesus. Petrus dilayani Yesus sehingga dia memperbaharui pertobatannya serta ditugaskan Yesus – Yoahnes 21:15-19.
Petrus mengalami pembaruan, seluruh kehidupannya dikuasai, dikontrol, diatur dan dipimpin Roh Kudus. Hidup seperti Petrus ini yang dinamakan penuh dengan Roh Kudus. Oleh sebab itu, Petrus dipakai Tuhan luar biasa, mempunyai keberanian memberitakan Injil dan merindukan orang lain diselamatkan serta menjadi berkat bagi banyak orang.
Petrus tidak dapat mempertahankan ucapannya karena Petrus mengkhianati Yesus seperti yang dikatakan Yesus. Petrus sadar akan kegagalannya dan dia datang kepada Yesus. Petrus dilayani Yesus sehingga dia memperbaharui pertobatannya serta ditugaskan Yesus – Yoahnes 21:15-19.
Petrus mengalami pembaruan, seluruh kehidupannya dikuasai, dikontrol, diatur dan dipimpin Roh Kudus. Hidup seperti Petrus ini yang dinamakan penuh dengan Roh Kudus. Oleh sebab itu, Petrus dipakai Tuhan luar biasa, mempunyai keberanian memberitakan Injil dan merindukan orang lain diselamatkan serta menjadi berkat bagi banyak orang.
2. Apa isi berita yang disampaikan Petrus?
Petrus mengingatkan orang Yahudi bahwa apa yang terjadi pada hari
Pentakosta sesuai dengan firman Tuhan, bukan karena mabuk atau hilang
kesadaran. Dokter Lukas mencatat argumentasi atau apologetika Petrus demikian: “Maka bangkitlah Petrus berdiri dengan kesebelas rasul itu, dan
dengan suara nyaring ia berkata kepada mereka: “Hai kamu orang Yahudi dan kamu
semua yang tinggal di Yerusalem, ketahuilah dan camkanlah perkataanku ini. Orang-orang ini tidak mabuk seperti
yang kamu sangka, karena hari baru pukul sembilan, tetapi itulah yang
difirmankan Allah dengan perantaraan nabi Yoel Akan terjadi pada hari-hari terakhir--demikianlah
firman Allah--bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia; maka
anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat, dan
teruna-terunamu akan mendapat penglihatan-penglihatan, dan orang-orangmu yang
tua akan mendapat mimpi” – Kisah Para Rasul 2:14-17.
Petrus menyatakan setiap orang yang percaya kepada Tuhan Yesus akan
diselamatkan. Dokter Lukas mencatat pernyataan Petrus demikian: “Dan barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan akan diselamatkan. Hai
orang-orang Israel, dengarlah perkataan ini: Yang aku maksudkan, ialah Yesus
dari Nazaret, seorang yang
telah ditentukan Allah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan
dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang
dilakukan oleh Allah dengan perantaraan Dia di
tengah-tengah kamu, seperti yang kamu tahu” – Kisah Para Rasul 2:21-22.
Petrus menyatakan
manusia yang menyalibkan dan membunuh Yesus, namun Tuhan Allah
membangkitkan-Nya dari antara orang mati. Dalam tulisan dokter Lukas menyatakan
hal itu demikian: “Dia yang diserahkan
Allah menurut maksud dan rencana-Nya, telah
kamu salibkan dan kamu
bunuh oleh tangan bangsa-bangsa durhaka. Tetapi Allah membangkitkan Dia dengan melepaskan Dia dari
sengsara maut, karena tidak mungkin Ia tetap berada dalam kuasa maut itu” –
Kisah Para Rasul 2:23-24.
Semua itu
terjadi sesuai dengan firman Allah dan menyatakan kegagalan manusia dan
kemenangan Tuhan. Rencana dan kehendak Tuhan tidak dapat digagalkan manusia,
terkesan manusia menang tetapi kenyataannya gagal total. Tidak ada yang dapat
menghentikan, menggagalkan kehendak dan rencana Tuhan.
Rasul Yohanes dalam pembuangannya di pulau Patmos dalam pimpinan Roh Kudus menulis demikian: “Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Filadelfia: Inilah firman dari Yang Kudus, Yang Benar, yang memegang kunci Daud; apabila Ia membuka, tidak ada yang dapat menutup; apabila Ia menutup, tidak ada yang dapat membuka. Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorang pun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku” – Wahyu 3:7-8.
Rasul Yohanes dalam pembuangannya di pulau Patmos dalam pimpinan Roh Kudus menulis demikian: “Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Filadelfia: Inilah firman dari Yang Kudus, Yang Benar, yang memegang kunci Daud; apabila Ia membuka, tidak ada yang dapat menutup; apabila Ia menutup, tidak ada yang dapat membuka. Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorang pun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku” – Wahyu 3:7-8.
3. Apa tandanya orang yang dipenuhi
Roh Kudus?
Orang yang hidupnya dipenuhi Roh Kudus pasti ada tanda-tandanya. Sama seperti
orang yang hidup tidak dipenuhi Roh Kudus juga ada tandanya. Tanda hidup orang
yang diepnuhi oleh Roh Kudus, yaitu: pertama,
menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamatnya secara pribadi dan mempunyai
kepastian keselamatan di dalam Tuhan Yesus Kristus; kedua, memiliki keberanian menyatakan kebenaran,
mengingatkan orang yang salah dan kembali hidup dalam kebenaran; ketiga, melaksanakan perintah, dan kehendak Tuhan, yaitu memberitakan Injil
supaya orang menjadi percaya kepada Tuhan Yesus; keempat, berperan aktif dalam pekerjaan Tuhan dan tidak ada
yang pasif.
Sebagai kesimpulan bahwa hidup yang dipenuhi Roh Kudus adalah seluruh
atau totalitas hidup kita sepenuhnya dikuasai, dikontrol, diatur dan dipimpin
oleh Roh Kudus. Hal ini bisa dialami oleh semua orang yang percaya kepada Yesus
dan menerimanya sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi. Dan semua orang yang
dipenuhi Roh Kudus akan melaksanakan kehendak dan perintah Tuhan dalam
totalitas hidupnya. Kehendak dan perintah Tuhan ialah supaya setiap orang yang
dipenuhi Roh kudus harus memberitakan Injil dan berperan secara aktif dalam
aktivitas pelayanan di gereja.
Baca juga: MANUSIA DAN PENDERITAAN DALAM AJARAN ALKITAB.
Baca juga: MANUSIA DAN PENDERITAAN DALAM AJARAN ALKITAB.
Post a Comment for "Apa Tanda Orang Yang Dipenuhi Roh Kudus?"