Cara Mengalahkan Pencobaan

Cara mengalahkan pencobaan – Kita hidup dalam dunia yang berdosa dan sudah dikuasai oleh Iblis dan antek-anteknya. Kita memang ingin supaya hidup kita berjalan dengan baik tanpa masalah, tanpa pergumulan dan tanpa pencobaan. Tapi, faktanya pencobaan selalu ada di jalan hidup kita. Cara mengalahkan pencobaan itulah yang kita butuhkan, supaya kita tidak menjadi pecundang dan dikalahkan oleh si Iblis. Kekuatan Iblis tidak bisa dikalahkan dengan cara manusia. Cara mengalahkan pencobaan yang dilancarkan oleh Iblis harus dengan caranya Allah. Baca juga bahan khotbah Kristen ini: 

DAMPAK MENGUCAP SYUKUR SENANTIASA.

Mengalahkan pencobaan dalam hidup tidaklah mudah. Karena hal itu selalu berkaitan dengan keinginan kedagingan kita. Itu sebabnya tidak jarang dari kita yang mengalami dan jatuh ke dalam daya tarik pencobaan itu. Ambil sebagai contoh berbohong. Hampir setiap hari kita melakukannya. Pada hal kita tahu bahwa berbohong itu tidak baik. Tapi kita sering melakukannya.

Bagaiman caranya agar kita bisa mengalahkan pencobaan? Di bawah ini akan disajikan beberapa cara agar kita bisa mengalahkan pencobaan. Silahkan menyimkanya secara seksama dan kiranya menjadi berkat.

1. Jangan mau diintimidasi.

Yakobus dalam suratnya tentang melawan pencobaan Iblis menulis demikian: “Karena itu, tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu!” – Yakobus 4:7. Menurut Yakobus, dalam upaya kita bisa menang terhadap pencobaan, maka hal pertama yang harus kita lakukan ialah tunduk kepada Allah. Maksudnya ialah supaya kita membiarkan diri kita dalam kekuasaan dan otoritas Allah, menerima pengurapan dari Dia, dan mengakui kedaulatan Allah atas hidup kita. Jangan pernah mencoba keluar dari penguasaan Allah atas hidup kita. Selanjutnya, kita tidak boleh tinggal diam dan pasrah serta mengikuti kehendak Iblis. Kita harus lawan dia dengan segenap senjata Allah. Bukan dengan kekuatan, pengetahuan dan kemampuan kita, tetap menggunakan senjata Allah.

Tentang hal itu rasul Paulus dalam suratnya kepada jemaat di kota Efesus menulis demikian: “Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis” – Efesus 6:11. Baca juga bahan khotbah Kristen ini: BAGAIMANA MEMBANGUN KELUARGA YANG TANGGUH?.

Banyak dari antara kita yang terintimidasi oleh pencobaan. Akibatnya kita menjadi takut dan kehilangan daya juang. Kita tidak berdaya, sehingga kita dikendalikan dan akhirnya kita jatuh ke dalam pencobaan. Oleh sebab itu, jangan biarkan diri Anda terintimidasi oleh pencobaan. Pencobaan itu dikendalikan oleh Iblis. Memang kita dicobai dan hal ini bukanlah dosa. Tapi ketika kita menyerah, maka disitulah kita menjadi berdosa. Lawanlah pencobaan itu dengan iman yang tertuju kepada Tuhan Yesus Kristus. Maka dia akan lari dari kita. Inilah cara pertama agar kita bisa menang terhadap setiap pencobaan yang datang menyerang kita.

2. Kenali pola pencobaan Anda dan bersiaplah menghadapinya.

Berkaitan dengan mengenali pola pencobaan yang dilakukan oleh Iblis, rasul Petrus sudah memberitahukannya kepada orang-orang Kristen sebagai pendatang yang tersebar di Pontus, Galatia, Kapadokia, Asia Kecil dan Bitinia. Rasul Petrus menulis demikian: “Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum, dan mencari orang yang dapat ditelannya” – 1 Petrus 5:8. Nasehat Petrus tersebut juga masih relevan bagi kita pada masa kini. Oleh karena itu kita harus sadar dan senantiasa siaga. Iblis berjalan keliling dan mencari orang yang dapat ditelannya.

Bagaimana kita bisa menghadapi serangan Iblis? Rasul Petrus memberikan dorongan, motivasi dan semangat kepada kita. Rasul Petrus menulis demikian: “Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama” – 1 Petrus 5:9. Kita diperintahkan untuk melawan Iblis bukan dengan kekuatan kita, tetapi dengan iman yang teguh kepada Tuhan Yesus. Karena hanya iman yang teguh kepada Tuhan Yesus sajalah yang memungkinkan kita bisa mengalahkan Iblis.

Ada situasi-siatuasi yang membuat kita lebih rentan terhadap pencobaan daripada orang lain. Beberapa situasi akan membuat Anda tersandung dengan cepat; sementara yang lainnya tidak begitu mengganggu Anda. Situasi ini unik bagi kelemahan Anda dan Anda perlu mengenalinya karena Iblis pasti mengenalnya. Oleh sebab itu berjaga-jagalah dan selalulah waspada, agar Anda tida masuk dalam perangkap si jahat.

3. Mintalah bantuan kepada Tuhan.

Dalam kitab Mazmur yang ditulis oleh Asaf, berkaitan dengan meminta bantuan, pertolongan dan kekuatan kepada Tuhan, menulis demikian: “Berserulah kepada-Ku pada waktu kesesakan, Aku akan meluputkan engkau, dan engkau akan memuliakan Aku” – Mazmur 50:15. Ketika mengalami pencobaan yang dilancarkan oleh Iblis, maka sikap yang tepat yang harus kita lakukan berserulah kepada Tuhan. Pada saat kita berseru kepada Tuhan, maka Tuhan akan bertindak dengan segala kekuatannya dari sorga untuk membebaskan kita dari serangan Iblis. Dan Tuhan sendiri menjamin kemenangan bagi kita. Dan kemenangan yang kita peroleh dari Tuhan kembali kita memuliakan Dia.

Surga memiliki saluran UGD (Unit Gawat Darurat) dua puluh empat jam. Tuhan mau supaya Anda meminta bantuan-Nya untuk mengatasi pencobaan dalam hidupmu. Doa adalah jembatan yang menghubungkan Anda dengan Tuhan. Gunakan saluran ini setiap saat karena Tuhan selalu bekerja dengan ajaib melalui saluran tersebut. Pencobaan dalam hidup kita, seharusnya memotivasi kita untuk senantiasa berserah dan bergantung kepada Tuhan. Dialah sumber kekuatan dan pertolongan penting yang dapat kita andalkan. Baca juga bahan khotbah Kristen ini: PEMULIHAN FUNGSI GEREJA KEPADA ESENSINYA.

Share :