5 Cara Mengatasi Stress Dalam Hidup Menurut Iman Kristen

5 cara mengatasi stress dalam hidup menurut iman Kristen~.Landasan firman Allah untuk tema 5 cara mengatasi stress dalam hidup menurut iman Kristen diambil dari Injil Yohanes. Demikianlah firman Allah: “Janganlah gelisah hatimu, percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku” – Yohanes 14:1. Apa Itu Stress ?. “Stres adalah perasaan yang umumnya dapat kita rasakan saat berada di bawah tekanan, merasa kewalahan, atau kesulitan menghadapi suatu situasi. Stres dalam batas tertentu bisa berdampak positif dan memotivasi kita untuk mencapai suatu tujuan, seperti mengerjakan tes atau berpidato”. Jadi, stress ialah suasana batin, emosional dan psikologis yang dipicu oleh faktor internal dan luar atau eksternal. Faktor internal seperti sakit penyakit, masalah keluarga/ masalah rumah tangga, dan masalah ekonomi. Sedangkan faktor eksternal seperti tekanan atau beban hidup, relasi sosial yang tidak sehat dan faktor-faktor lainnya. Semua orang yang hidup di bawah kolong langit ini pernah mengalami yang namanya stress. Orang terpelajar atau tidak terpelajar, orang kaya atau orang miskin, orang di kota besar atau orang di pedesaan, orang yang bekerja atau orang pengangguran, orang yang punya anak atau orang yang tidak punya anak.

Memang secara normal kondisi stress sebenarnya wajar-wajar saja. Dikatakan demikian, karena situasi dan kondisi yang kita hadapi dan alami acap kali tidak sesuai ekspektasi. Itu sebabnya rasul Paulus menulis firman Allah dalam suratnya kepada jemaat di kota Korintus, demikian : “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya” – 1 Korintus 10:13. Stress akan berdampak buruk atau negatif dalam hidup kita apabila kita membiarkan diri dikuasai oleh perasaan stress tersebut. Dampak yang paling terasa langsung ialah dengan kesehatan kita. Mengapa demkian? Karena stress membuat seseorang itu gelisah, cemas, kuatir, panik, susah tidur dan kondisi mental dan emosi negatif lainnya. Ciri orang yang mengalami stress berat terlihat ia tidak bisa tenang dan juga tidak bisa tidur atau susah tidur. Kemudian selera makannya menjadi menurun dan mengalami gangguan pencernaan. Semua kondisi tersebut tentu akan berpengaruh kepada aktivitas kesehariannya. Bekerja tidak lagi maksimal, relasi sosial ikut terganggu dan tingkat emosional akan meninggi atau meroket. Merujuk kepada penjelasan di atas, maka sangat urgen atau penting bagi kita untuk mengetahui cara mengatasi stress yang dirasakan dan dialami. Cara mengatasi stress ini memang berbeda-beda. Maksudnya ialah setiap orang itu punya cara mengatasi stress berbeda-beda. Kendati berbeda-beda dalam cara mengatasi stress, namun pada prinsipnya dapat menolong seseorang bisa lepas dari stress yang dirasakan dan dialaminya. Pada kesempatan ini, ada 5 cara mengatasi stress dalam hidup yang bisa dilakukan oleh setiap orang ketika mengalami stress. 5 cara mengatasi stress dalam hidup dimaksud ialah sebagai berikut. Satu, mengoptimalkan intimasi dengan Allah. Sebagai orang yang beragama, tentunya kita tahu bahwa ada Allah yang kita percayai dan sembah sebagai yang berkuasa atas hidup dan kehidupan kita. Oleh karena itu, kita harus berusaha dan berjuang untuk tetap menjaga intimasi dengan Allah. Tujuannya ialah supaya kita mendapatkan kekuatan spiritual atau rohani dari Allah melalui ibadah, berdoa, pembacaan firman Allah dan persekutuan dengan sesama tubuh Kristus. Ini merupakan cara mengatasi stress dalam hidup kita secara rohani. Penulis kitab Mazmur menulis demikian : “Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil” – Mazmur 1:1-3. Dua, tetap berusaha untuk menjaga kesehatan tubuh. Salah satu cara mengatasi stress dalam hidup ialah dengan berupaya supaya kondisi tubuh/ fisik tetap fit atau segar. Salah satu upaya untuk menjaga kesehatan tubuh ialah dengan berolahraga. Ini harus dilakulan secara teratur. Olahraga pun tidak harus yang berat, namun bisa disesuaikan atau olahraga yang ringan saja. Misalnya berjalan kaki selama 15 sampai 30 menit setiap hari. Mengayuh sepeda untuk merenggangkan otot-otot yang tegang. Lalu mencukupi asupan makanan yang cukup dan bergizi atau gizi seimbang. Dan yang tidak kalah penting ialah istrahat/ tidur yang cukup. Tiga, mengelola waktu untuk melakukan aktivitas yang menjadi hobi kita. Cara mengatasi stress dalam hidup yang ketiga ialah dengan tetap melakukan hobi kita. Ini penting supaya hidup kita selalu ada warna tersendiri. Dengan melakukan hobi kita maka akan membantu merelaksasi mind set kita dan kita fokus kepada hal-hal yang membuat kita stress. Empat, berusahalah untuk selalu berpikir positif.. Cara mengatasi stress dalam hidup yang keempat ialah dengan berusaha untuk memiliki cara pikir yang positif. Artinya kita harus bisa mengisi bejana pikiran kita dengan hal-hal yang baik dan positif. Rasul Paulus menulis firman Allah kepada jemaat di kota Filipi demikian : “Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu. Dan apa yang telah kamu pelajari dan apa yang telah kamu terima, dan apa yang telah kamu dengar dan apa yang telah kamu lihat padaku, lakukanlah itu. Maka Allah sumber damai sejahtera akan menyertai kamu” – Filipi 4:8-9. Lima, berusaha untuk mengepresikan perasaan kepada seseorang yang bisa dipercaya. Cara mengatasi stress dalam hidup yang kelima yaitu berbagi apa yang dirasakan dan dialami kepada seseorang yang dekat dengan kita atau kepada seseorang yang bisa kita ajak bicara/ bertukar pikiran dan dapat dipercaya. Keterbukaan kepada orang yang tepat dan diwaktu yang tepat akan membantu kita mengalami kondisi psikologis yang stabil dan sehat. Dengan berbagi atau bercerita atau curhat kepada seseorang, maka lima puluh persen masalah kita sudah bisa teratasi. Jadi, sangat penting bagi kita untuk bisa berbagi cerita/ sharing life dengan orang lain ketika mengalami stress dalam hidup. Itulah 5 cara mengatasi stress dalam hidup yang dapat saya bagikan pada kesempatan ini. Harapan saya dengan memahamin dan mengetahui cara mengatasi stress dalam hidup yang sudah saya paparkan, bisa bermanfaat bagi kita semua. Manfaatnya akan terasa kalau kelima hal tersebut bisa diaplikasikan dalam hidup.

Share :