Pemimpin Hebat Adalah Pemimpin Yang Rela Dibentuk
Pemimpin hebat adalah pemimpin yang rela diproses ~ “Siapakah kamu, hai manusia, maka kamu membantah Allah? Dapatkah yang dibentuk berkata kepada yang membentuknya: “Mengapakah engkau membentuk aku demikian?” Apakah tukang periuk tidak mempunyai hak atas tanah liatnya, untuk membuat dari gumpal yang sama suatu benda untuk dipakai guna tujuan yang mulia dan suatu benda lain untuk dipakai guna tujuan yang biasa? - Roma 9:20-21.
UNTUK MENJADI MANUSIA HEBAT, ANDA HARUS RELA DIBENTUK
Secara manusia, apalagi diusia yang masih sangat muda, berat bagi Yusuf untuk menerima bentukkan ini. Ketika ia dipisahkan dari keluarga yang sangat dicintainya, dijauhkan dari kampung halamannya, tempat kelahiran dan ia dibesarkan, bukanlah perkara enteng. Dipajang dalam kerangkeng seperti barang dagangan, tidak ada nilainya sama sekali, dihargai bagai binatang.
Difitnah secara keji dan dilupakan begitu saja pengabdiannya selama ini sebagai seorang yang sangat loyal, setia terhadap majikannya, Potifar. Kejujuran yang menjadi modal dan kebanggaanya dalam bekerja, lenyap dalam sekejap tanpa boleh membela diri. Persahabatan yang dibangunnya dalam penjara, dihianati oleh orang yang diharapkannya. Yusuf berhasil melewati jalan yang panjang, berliku liku, sebagai priode proses pembetukkannya.
SEPERTI BEJANA DITANGAN TUKANG PERIUK
Roma 9:20 : Siapakah kamu, hai manusia, maka kamu membantah Allah? Dapatkah yang dibentuk berkata kepada yang membentuknya: “Mengapakah engkau membentuk aku demikian?”. Suatu kali, Tuhan membawa Nabi Yermia untuk belajar dari tukang periuk. Tuhan ingin memberitahukan bahwa manusia memiliki proses kehidupan yang mirip dengan bejana yang sedang dibentuk.
Tanah liat tidak secara otomatis berubah menjadi bejana yang indah dan berharga. Tanah liat harus melalui beberapa proses sehingga dapat menjadi sebuah bejana yang bernilai. Jika satu proses saja terlewatkan maka tukang periuk tidak akan memperoleh bejana yang hebat. Bisa saja dalam proses tersebut, bejana yang hampir jadi, bentuknya kurang bagus, permukaannya retak retak, penampilannya kurang berkilau dan kekurangan kekurangan lainnya, karena tanah liat tersebut tidak mengikuti bentukan dari tangan tukang periuk dimaksud.
APAKAH BEJANA TERSEBUT AKAN DITINGGALKAN DAN DIBUANG?
Pastinya tidak ! Kata TUKANG PERIUK yakni Tuhan sendiri, maka prosesnya akan diulang kembali. Tanah liat akan disatukan kembali, dipukul pukul atau bahkan dibanting kemeja, supaya tanahnya menjadi lembut dan menjadi mudah dibentuk ulang. Apabila bejana, yang sedang dibuatnya dari tanah liat di tangannya itu, rusak, maka tukang periuk itu mengerjakannya kembali menjadi bejana lain menurut apa yang baik pada pemandangannya - Yeremia 18:4.
Seperti halnya tukang periuk, Tuhan tidak akan meninggalkan begitu saja atau membuang tanah liat dimaksud. Dengan penuh kesabaran, Tuhan dengan tekun memproses kita ulang supaya kelak akan jadi SEBUAH BEJANA KEHIDUPAN yang indah, berharga, hebat dan bernilai kekal.
SETIAP MOMEN/KESEMPATAN ADALAH MERUPAKAN BAGIAN DARI PROSES KEHIDUPAN
Kita sepatutnya harus belajar merelakan hidup kita untuk dibentuk oleh Tuhan. Kita harus memiliki hati yang rela dan berserah sepenuhnya kepada Tuhan, supaya hidup kita dapat dibentuk ulang oleh TANGAN TUHAN. Lihat proses kehidupan yang dialami oleh Ayub. Ia dibentuk ulang oleh Tuhan, walaupun semula nampaknya Ayub telah menjadi MANUSIA SUKSES
Penderitaan yang amat sangat pahit dan memilukan harus dijalaninya. Untungnya Ayub segera menyadari bahwa ia sedang dibentuk ulang oleh Tuhan. Itulah sebabnya, dalam kesedihan dan kepedihannya, Ayub mampu berkata : Ayub 23:10 : “Karena Ia tahu jalan hidupku; seandainya Ia menguji aku, aku akan timbul seperti emas.”
TUHAN AKAN MENGIJINKAN PERKARA PERKARA YANG AKAN MEMBUAT KITA MENJADI MUDAH DIBENTUK UNTUK MENJADI MANUSIA HEBAT. RELAKAN HATI UNTUK MENJALANI PROSES ULANG YANG TUHAN SEDANG KERJAKAN DALAM HIDUP ANDA. BERSYUKURLAH ATAS KESEDIAAN TUHAN YANG MEMPROSES ULANG PEMBENTUKKAN KITA WALAUPUN HARUS MELEWATI HAL HAL YANG PAHIT UNTUK MENJADIKAN KITA MANUSIA HEBAT. ADA SAATNYA ANDA AKAN MELIHAT HASIL BENTUKKAN TUHAN DALAM HIDUPMU, HEBAT, INDAHNYA LUAR BIASA.
Post a Comment for "Pemimpin Hebat Adalah Pemimpin Yang Rela Dibentuk"