Jalan Tuhan Sempurna Part 3
Jalan Tuhan sempurna ~ Landasan firman Tuhan untuk tema jalan Tuhan sempurna diambil dari Injil Lukas. Demikian firman Tuhan : “Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu" - Lukas 1:38.
JALAN TUHAN SEMPURNA
APA YANG HARUS KITA LAKUKAN KETIKA MENYADARI BAHWA JALAN MANUSIA BEDA DENGAN JALAN TUHAN?
B. IKUTI SAJA JALAN TUHAN
Bagi banyak orang, didatangi malaikat adalah suatu pengalaman yang menegangkan sekaligus menyenangkan. Siapa yang tidak ingin malaikat Tuhan mendatangi hidupnya. Pasti kabar baik, berita gembira! Karena jika Tuhan mengirim malaikat, pasti ada kabar sukacita dari Sorga.
Namun bagi Maria saat itu, kedatangan malaikat Gabriel membawa pesan Tuhan yang sama sekali tidak disangka sangka, diluar dugaannya.
Bagai halilintar disiang bolong ! Malaikat menyampaikan bahwa ia akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Kabar itu bahkan merupakan malapetaka karena pada zaman itu, jika seorang perawan yang belum menikah dan kedapatan hamil, maka ia akan dihukum dengan dirajam/dilempari batu sampai mati.
Jangankan untuk mencoba mengerti bagaimana cara kerja kuasa Roh Kudus yang akan turun atasnya (seperti yang malaikat katakan kepadanya) dan mengandung seorang bayi kudus, membayangkan akibatnya saja Maria sudah menggigil ketakutan, tidak berani!
Ini merupakan beban yang terlampau berat yang harus ia pikul. Maria sama sekali tidak mengerti mengapa Tuhan memilihnya? Maria sama sekali tidak paham JALAN TUHAN yang harus dijalaninya. Kita bisa terima jika Maria protes berat kepada Tuhan dan meminta supaya Tuhan memilih orang lain saja, jangan dirinya.
APAKAH ITU YANG MARIA LAKUKAN?APAKAH MARIA MENOLAK JALAN TUHAN?
TIDAK!!! Maria menyadari bahwa ia adalah seorang hamba Tuhan. Bukanlah suatu kebetulan jika ia yang dipilih Tuhan untuk memikul tugas yang mulia ini.
Meskipun ia tidak sanggup membayangkan resiko yang akan dialaminya, Maria percaya bahwa kuasa Tuhanlah yang akan melindunginya. Maria sangat yakin Tuhan bukanlah Pribadi yang tidak bertanggung jawab, meskipun ia tidak tahu bagaimana cara Tuhan bekerja. Dengan penuh keyakinan, tanpa rasa gentar sedikitpun, ia menpersilahkan Tuhan berkarya atas hidupnya.
Meskipun jalan itu bukan ia yang pilih, ia hidup dalam penyerahan total kepada Tuhan sehingga ia bisa berkata : "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan, jadilah padaku menurut perkataanMu itu.” Mungkin saat anda membaca renungan ini, anda sedang menjalani sesuatu yang tidak anda mengerti, barangkali jalan anda sekarang bertentangan dengan keinginan anda, tetaplah ikuti jalan Tuhan itu.
Seperti Maria, tempatkan diri anda secara benar dihadapan Tuhan, yakni sebagai hamba Tuhan, anak Tuhan.
Sikap seperti ini akan membuat hati anda lega untuk siap ikuti jalanNya, siap dipimpin oleh Tuhan. Anda anakNya, hamba-Nya, anda punya akses/jalan untuk menghampiriNya.
MARI KITA DATANG MENDEKAT KEPADANYA.
Renungkan dan jadilah bijak. Selamat beraktifitas, ikuti adaptasi kebiasaan baru(AKB) tetap semangat dan salam hebat. Tuhan Yesus memberkati !
Sumber : Pdt. Hendra Gunawan (Ketua Sinode GKRI)
Post a Comment for "Jalan Tuhan Sempurna Part 3"